⚠Seperti biasa, saran latar hitam.⚠
Jangan di sakiti, dia miliku.
Nanti dosa, kamu yang kena karma.~Yoora~
___
Yoora sudah berada di halte bus bersama Junkyu. Mereka janjian pulang bersama setelah sekolah sepi. Di tangan Yoora dan di tangan Junkyu sudah terisi es krim. Rasanya sama--strawberry, karena selera mereka sama.
"Jun, kalau punya masalah jangan lupa berbagi. Ara siap dengerin kok."
Junkyu hanya tersenyum, lantas mengangguk.
"Ara?"
"Iya Jun?"
"Maaf."
"Untuk apa?" tanya Yoora, lidahnya masih asik menjilati es krim di tangannya.
"Jujun masih canggung dengan Ara. Jujun masih kaget dengan kehadiran Ara di hidup Jujun, Jujun sangat bahagia ketika bersama Ara, sampai Jujun tidak tahu harus menjawab apa ketika Ara bertanya pada Jujun. Jujun kira, Ara hanya singgah untuk sekejap lalu pergi tanpa mengingat Jujun, ternyata Ara masih bisa bertahan sampai sekarang."
Yoora masih menatapnya sambil tersenyum.
"Ara, makasih yah untuk kemarin-kemarin dan hari ini."
Yoora hanya mengangguk tanpa ingin membalas ucapan Junkyu, soalnya Yoora tidak tahu harus berkata apa.
"Tuhan sedang berbaik hati pada Jujun. Dia berikan Jujun teman yang sangat baik, sampai Jujun lupa kalau di sekitar Jujun masih banyak yang membenci Jujun."
"Ara, jangan terluka yah?" Yoora mengangguk lagi. Sudah hapal dengan keinginan Junkyu. Yaitu, Junkyu tidak suka Yoora terluka.
"Maaf juga, Jujun tidak sama seperti lelaki lain, Jujun sangat katro dalam berbicara. Jujun juga sering diam ketika Ara berucap sesuatu. Jujur, Jujun sangat bahagia sampai Jujun terdiam dengan pikiran yang entah kemana. Maafin Jujun kalau banyak diam."
"Ara juga mau ngucapin makasih karena kamu udah ngasih tau apa yang kamu rasain. Sekarang Ara berpikir kalau kehadiran Ara nggak terlalu buruk, Ara kira Jujun gak mau berteman ama Ara."
"Jangan ucapkan seperti itu, Jujun sangat bahagia dengan adanya Ara."
"Ara, kenapa Ara bisa baik? Kenapa Ara mau berteman dengan Jujun? Kan Ara tahu kalau Jujun tidak mempunyai teman. Ara juga tahu kalau Jujun banyak yang membenci. Nanti kalau Ara di jauhi bagaimana? Di jauhi rasanya tidak enak. Kenapa Ara masih mau berteman dengan Jujun?"
Yoora langsung mendekatkan wajahnya pada telinga Junkyu, "ara udah mencintaimu," bisik Yoora pelan, Junkyu langsung diam mematung. Mereka saling menatap dengan detakan jantung yang ritmenya kian meninggi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Teruntuk JUNKYU || ᴊᴜɴᴋʏᴜ ᴛʀᴇᴀꜱᴜʀᴇ
FanficSudah dibukukan ✔ ᴋᴇᴛɪᴋᴀ ʜɪᴅᴜᴘ ᴊᴜɴᴋʏᴜ ʟᴇʙɪʜ ꜱᴀᴍᴘᴀʜ ᴅᴀʀɪ ᴘᴀᴅᴀ ꜱᴀᴍᴘᴀʜ, ᴅᴇɴɢᴀɴ ʟᴜᴋᴀ ᴍᴇɴʏᴇʟɪᴍᴜᴛɪ ʙᴀᴛɪɴ ꜱᴀᴍᴘᴀɪ ᴋᴇɴᴛᴀʀᴀ ᴊᴇʟᴀꜱ ᴅɪ ᴅᴀᴋꜱᴀ. ᴅɪᴀ ᴛᴇʀʟᴜᴋᴀ ᴅɪᴛɪᴋᴀᴍɪ ʀɪʙᴜᴀɴ ᴇꜱᴏᴛᴇʀɪꜱ. ᴛᴀᴘɪ, ᴛɪʙᴀ-ᴛɪʙᴀ ʟᴜᴋᴀɴʏᴀ ᴛᴇʀᴀꜱᴀ ʜɪʟᴀɴɢ ꜱᴇᴛᴇʟᴀʜ ꜱᴇꜱᴇᴏʀᴀɴɢ ʙᴇʀᴍᴇᴛᴀᴍᴏʀꜰᴏꜱɪꜱ ᴍᴇɴᴊᴀᴅɪ ᴀ...