Arsenio [SELESAI]

09✨||Rencana?

"Sya.."Panggil Thalia.

"Kenapa?"

"Lo gak ada niatan ngerencanain kejutan buat sweet seventeen nya Kak Arsen?"Tanya Thalia.

"Iya Sya, 3 hari lagi bang Arsen kan ultah"Sahut Alexia. Anak dari Daniel dan Tania, yang berarti masih ada hubungan sedarah dengan Arsen.

"Kejutan nya gimana ya.."Tanya Allisya pada teman teman nya.

"Nah! Gue punya rencana nih!"Sahut Zheanna.

"Apa rencana nya?"Tanya mereka serempak.

Zheanna mulai membisikan sesuai rencana yang ia buat.

"Apa itu.. Gak terlalu keterlaluan? Kak Arsen itu gampang ngambekan.."Ucap Allisya memberi pendapat.

"Engga Sya, percaya deh sama gue."Ucap Zheanna meyakinkan.

"Oke deh, aku ngikut kalian aja."Ucap Allisya.

✨✨✨

Arsen berjalan menyusuri koridor untuk mengajak Allisya pergi ke kantin bersama.

Sesampai nya di depan kelas Allisya,Arsen menyembulkan kepala nya mencari cari keberadaan Allisya.

"C..cari siapa kak?"Tanya seorang siswi dengan wajah memerah menahan malu. Arsen menatap bingung wanita didepan nya, gak diapa apain kok tiba tiba blushing.

"Cari Allisya, ada?"

"O..oh ad..ada kok!"Jawab siswi yang diketahui bernama Cindy.

"SYA!"Teriak Cindy memanggil Allisya.

"Kenapa?"Tanya Allisya bingung.

"Ituu, pangeran gue nyariin lo."

"Pangeran kamu kok nyari nya aku?"Tanya Allisya bingung.

"Ihh, lo mahh. Udah buruan sanaa liat siapa yang dateng."Ucap Cindy sembari menarik narik tangan Allisya.

"Iya, Cindy. Tapi tangan ku jangan ditarik tarik, sakit"Ucap Allisya.

"Iyadeh maaf"Jawab Cindy.

"Hai sya!"Sapa Arsen dan dibalas tatapan datar oleh Allisya.

"Kantin yuk!"Ajak Arsen.

"Ga ah. Mager"Jawab Allisya langsung berbalik badan, belum sempat ia melangkah, Arsen lebuh dulu mencekal pergelangan tangan nya.

"Lo kenapa sih?"Tanya Arsen.

"Lepasin!!!"Berontak Allisya.

"Lo kenapa duluu!?"Tanya Arsen kesal.

"kalo aku bilang lepasin ya lepasin!"Teriak Allisya kesal.

Arsen tersenyum miring lalu melepaskan tangan Allisya. "O..oke fine. Gue pergi."

Allisya menatap nanar punggung kokoh itu, lalu kembali masuk ke kelas nya.

"Gimana sya? Berhasil?"Tanya Alexia.

"Iya.."