Arsen menyeret koper nya sembari mengedarkan pandangan nya."Cantik cantik." Gumam nya tanpa sadar.
Badan nya terasa sangat pegal, ingin cepat cepat mencari apartemen dan beristirahat.
Arsen melangkahkan kaki nya menuju pintu keluar, lalu tersenyum saat mengetahui banyak yang berbeda dengan Jakarta.
"Kangen Allisya." Gumam nya.
Lihat, belum ada 1 bulan ia berpisah dengan wanita itu saja sudah seperti ini. Apalagi 4 tahun? Bisa uring uringan.
Arsen menaiki taxi untuk sampai di apartemen yang sudah di beli oleh papi nya, ingat! Di Be Li. Bukan di Se Wa.
✨✨✨
Ting!
Allisya cepat cepat mengambil ponsel nya saat berdenting menandakan ada pesan masuk.
Kak Arsen🤖
Allisya.
Gue udah sampeAllisya
Wahh!
Mau lihat dong kak
Kapan kapan ajak aku kesana yaa??Kak Arsen🤖
Iya, kapan kapan kita kesini.
Sama anak kita.Allisya.
Kak?
Kak Arsen🤖
Iya?
Allisya
Pipi ku panas.
Tiba tiba sebuah bantal sofa mendarat di wajah cantik nya.
"Abang!"
Tak menjawab, Arion malah menjulurkan lidah nya lalu berjalan kearah dapur.
Nggak jelas? Iya emang, Arion emang gitu.
"Usil banget jadi anak." Ucap Bara yang baru saja keluar dari dapur.
"Kenapa pa?" Tanya Allisya saat melihat wajah papa nya yang nampak kesal.
"Itu abang mu, sengaja banget naruh air disenderin di lemari, pas papa buka lemari nya, air nya kena baju papa."
Allisya hanya mangut mangut kepala saat melihat baju milik Bara yang sudah basah akibat anak laknat nya.
"Ahahahaha baju nya bas—uhuk uhukkk"
"MAKAN TUH KARMA!"
✨✨✨
"Bental lagi bang Alsen pulang kan pi?" Tanya Reeva yang terus menghitung menggunakan jari nya, entah apa yang anak itu hitung.
Derren menggeleng. "Bang Arsen pulang nya 4 tahun lagi."
"Empat tahun itu belapa hali?"
"Banyak,"
Reeva menundukan wajah nya lesu.
"Ayo, makan dulu." Ajak Ona.
Derren mengangjat tubuh Reeva ke gendongan nya. "Ayo makan,"
"Rangga! Turun! Makan dulu," Teriak Ona dari bawah, bukan nya apa, ia hanya malas naik turun tangga, capek katanya.
"Jangan kecapean, yang." Ingat Derren pada wanita dihadapan nya.
"Iya,"
Rangga datang tergesa gesa dari lantai atas membuat Ona meringis melihat nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Arsenio [SELESAI]
FanfictionFOLLOW DULU SEBELUM BACA‼️ BUDAYAKAN VOTE DISETIAP PART DAN KOMEN DISETIAP PARAGRAF, KARNA ITU BERARTI BUAT AUTHOR. THX! Pandai pandai lah dalam membaca cerita, karena cerita ini tak sebagus yang kamu kira. [ Sequel With You✔️ ] ...