05✨||Balasan untuk papi

438 32 2
                                    

"Hiks hiks"

"Sayang deng-"

"DENGERIN APA HAA?! UDAH JELAS JELAS KAMU SELINGKUHIN AKU!Hiks" Teriak Ona.

"Sia-"

"KAMU GA PERLU TAU SIAPA YANG KASIH TAU AKU!AKU KECEWA SAMA KAMU! hiks"

"Ck! Siapa sih yang bilang gitu?"

"BUKAN URUSAN KAMU!"

"Jelas urusan aku!aku baru pulang kerja tiba tiba kamu marah marah!"Sahut Derren kesal.

"EMANG AKU KURANG APA SIH? AKU TEPOS? EMANG! AKU JELEK? IYA EMANG AKU JELEK! DIBANDINGIN SAMA SELINGKUHAN KAMU ITU JAUH LEBIH BEDA!"Teriak Ona murka.

Pffttt

Di depan pintu kamar mereka berdua ada yang sibuk menutup mulut nya dengan telapak tangan nya supaya tawa nya tak pecah. Siapa lagi kalau bukan Arsen?

"Yang ak-"

"APA, APA LAGI HAH? KALO BOSEN TUH NGOMONG!"

"DENGERIN YA!AKU HARI INI GA ADA YANG NAMA NYA KETEMUAN SAMA CEWE! AKU DARI TADI KERJA. HP AKU MATIIN! AKU BANYAK KERJAAN NUMPUK ONA! MANA SEMPET SELINGKUH, HAH?!"Bentak Derren.

"T-Terus hiks t-tad-tadi it-itu hiks s-siapa?"

"Siapa yang nyimpulin kalo aku selingkuh? Hm?"Tanya Derren dengan suara lembut.

"A-ar-arsen hiks."

Nah. Kan, sudah Derren duga. Emang ya, Arsen itu anak terlaknat didunia. Derren mengepalkan tangan nya kesal. Ini semua karna Arsen, ia berjanji akan menambah hukuman bocah tengil itu.

"ARSENIO!!!!!!!!!"

ceklek

"Hadir pak!" Jawab Arsen cengengesan.

Derren tersenyum semanis mungkin untuk mengelabui lawan nya kali ini. "Sini, nak. Papi punya hadiah"

Arsen memicingkan matanya curiga, "Gak biasa nya papi kaya gini. Pasti papi mau pukul Arsen kan? Hayo ngaku!"

"Engga kok.. Hari ini papi lagi gak mau marah marah sama Arsen.. Papi kangen pengen peluk Arsen kaya dulu lagi.."Ucap Derren. Untuk mengelabui mangsanya tentunya.

Mata Arsen berbinar mendengar penuturan papi nya. Dengan senyum mengembang, Arsen berjalan kearah papi nya dan memeluk papi nya itu.

Derren mengelus rambut Arsen hingga...

"AKHH!!" Tuh kan, benar firasat Arsen, pasti papi nya ini cuma mau menyiksa Arsen doang. Ingatkan Arsen untuk berhati hati lain kali.

"Siapa yang buat ulah?"Tanya Derren

"Ulah ap-"

"Aww! Iya pi ampun lepasin kuping Arsen!"

"Siapa yang kamu maksud selingkuhan?"Tanya Derren dengan senyum manis nya.

"Mana ku tau! Kan yang selingkuh papi!"Jawab Arsen membela diri.

"TUH KAN BENER KAMU SELINGKUH! EMANG YA KAMU INI BENER BENER KETERLALUAN!"Teriak Ona.

"Yang sum-"

"Gak usah sumpah sumpah!"Potong Ona cepat.

Derren menatap Arsen dengan sorot mata tajam, dan yang ditatap hanya cengengesan gak jelas. Sambil ngupil pula.

"Selingkuhan papi bilang gimana?"Tanya Derren.

"Bilang gini.. 'Maaf nomor yang anda tuju sedang sibuk, cobalah beberapa saat lagi..' Gitu pi.." Jawab Arsen dengan watados nya.

Arsenio [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang