"Psstttt, Arsen!" Panggil Gebra dengan suara berbisik.
Arsen menoleh kearah Gebra, sesekali menatap was was guru yang sedang mengawas.
"Apa?"
"Nomor 1 apaan??" Tanya Gebra dengan suara berbisik.
"Dari tadi lo baru nomor 1? Gobl*k banget" Jawab Arsen dengan suara berbisik.
"Arion pelit, kaga mau ngasih jawaban" Bisik nya.
"Oh, nomor 1 jawaban nya C." Jawab Arsen.
Gebra menyalin jawaban yang diberikan Arsen, tak sadar bell istirahat pun berbunyi, yang berarti waktu mengerjakan soal soal itu sudah habis.
"Ah! Anjir, gue masih kurang 7 yang belom ke isi!" Ucap Gebra kesal.
"Mampus, makanya belajar" Sahut Remian.
"Mau belajar sampe otak gue mbeledak pun kaga bakal ngerti" Jawab nya.
"Makanya pinter." Sahut Zevan.
"Ngejleb bosku.." Gumam Gebra.
"Arion santai banget waktu ngerjain, tumben lo anteng pas jadwal fisika? Biasa nya ugat uget kaya cacing kepanasan." Tanya Gebra
"Iya dia kan mau pinter, gak kaya lo, mau nya gobl*k terus.." Jawab Remian
"Demi menguras dompet bapak gue, kapan lagi, ya kan?" Sahut Arion.
"Bahh, anjay kaga bener ni anak, diem diem menghanyutkan." Jawab Gebra.
"Lo putus sama Allisya, Sen?" Bisik Zevan.
Arsen menautkan alis nya bingung, sudah berapa kali ia mendapat pertanyaan yang sama, entah lah, tak terhitung sepertinya.
"Engga!"
Zevan hanya mengangguk anggukan kepala nya saja.
"Lo berdua ngapain bisik bisik? Ngomongin gue ya?" Tuduh Gebra.
"Dari pada ngomongin lo, mending gue ngomongin klepon haram." Jawab Arsen.
"Dih, klepon haram apaan anying?" Tanya Remian.
"Onoh, liat aja di sosmed lo, gue aja sampe bosen liat nya, ga di WA, Ig, Twitter, Line, semua pada ngomongin klepon haram" Jawab Arsen.
Lalu mereka melanjutkan perbincangan absurd itu hingga bell pulang sekolah berbunyi.
✨✨✨
"Derren, pinjem hp kamu dong!" Ucap Ona.
"Buat apa??"
"Ih pelit banget sih minjem hape doang aja ditanyain buat apa buat apa, pasti ada apa apa nya kan?!" Tuduh Ona.
"Gak, gak ada apa apa nya" Derren memberikan ponsel nya kepada istri nya itu.
"Aku mau ambil minum dulu, kalo butuh apa apa teriak aja" Ucap Derren lalu bangkit dari duduk nya.
Ona membuka buka galeri Derren, siapa tau menemukan aib suami nya itu, kan lumayan.
Saat sedang asik mengobrak abrik galeri di ponsel Derren, Ona mengerinyitkan dahi nya bingung saat ada album bertuliskan 'Mine.❤' disana.
Ona membuka album itu dan terkejut saat melihat foto foto wanita yang ada di dalam situ, hati nya berdenyut sakit melihat salah satu foto, foto dimana Derren sedang berpelukan dengan wanita itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Arsenio [SELESAI]
FanfictionFOLLOW DULU SEBELUM BACA‼️ BUDAYAKAN VOTE DISETIAP PART DAN KOMEN DISETIAP PARAGRAF, KARNA ITU BERARTI BUAT AUTHOR. THX! Pandai pandai lah dalam membaca cerita, karena cerita ini tak sebagus yang kamu kira. [ Sequel With You✔️ ] ...