Happy reading gais...
***
Sudah hampir seminggu sejak kejadian dimana Yura mengetahui semua fakta tentang suaminya itu, dan selama ini pula ia muak mendengar nama Jeffrey dan Jeffrey yang terus menghiasi gendang telinganya, entah itu di apartement maupun kampus.
Maka dari itu ia memilih untuk menunda semesternya saja dan menenangkan pikirannya, setelah semua urusan sidang selesai, Yura akan melanjut semesternya meskipun harus terlambat.
“Yur” panggil Yuta saat melihat adiknya itu tengah bersantai diruang tengah menonton acara tv kesukaannya.
“Apa?”
“Ada Jeffrey lagi”
“Lo usir kek biasa aja sih, gak usah lapor sama gue kak”
“Gue juga muak liat dia, temuin aja gih” Yura langsung berbalik dan memberikan Yuta tatapan tajam
“Lo gila?” tanya Yura
“Yah daripada dia kesini tiap hari Yur, yang ada entar lo makin kesel, dia pengen bicara sama lo doang, gak pengen bikin lo ubah keputusan katanya” Yura memutar malas kedua bola matanya dan memainkan remot tv, dengan cara mengganti channel yang terpampang disana.
Karena Yura tak kunjung bangkit dari posisinya, Yuta melempari Yura dengan bantal sofa dan berhasil mendarat sempurna di kepala perempuan itu.
“Kenapa sih kak?!!!!”
“Lo sih ngeselin, temuin aja semenit dah”
“Gue gak mau!”
“Gue tau Yur kalo dia salah, tapi kasian dia juga, dia udah frustasi banget Yur”
“Lo ngira gue kagak frustasi apa? Mikir dong kak!”
Inilah yang Yuta tak sukai, hari-harinya selalu dihiasi dengan pertengkaran antara dirinya dan Yura semenjak mereka memutuskan berpisah, Jeffrey yang terus datang ke apartement ini untuk meminta maaf pada Yura, sedangkan Yuta yang tak tega dan kasihan dengan sosok Jeffrey sebagai sesama lelaki, meskipun pada nyatanya brengsek.
“Terakhir Yur, dia pengen itu doang, setelahnya dia gak bakal ganggu lo lagi kok” Yura memutar malas kedua bola matanya dan bangkit dari posisi duduknya
“Kalo bukan lo, gue ogah nemuin dia”
“Maaf kalo gue maksa, cuma yah kasian aja gitu, karena dia keknya pengen jelasin semuanya ke lo Yur. Yah gue tau kalo dia jelasin pun gak bakal ngubah keputusan lo, tapi apa salahnya dengerin penjelasan kagak guna nya?”
“Iya, bacot banget lo” telak Yura dan berlalu meninggalkan ruang tengah menuju depan apartement menemui Jeffrey, sang calon mantan suami.
Yuta hanya bisa menggelengkan kepalanya atas kelakuan 2 mantan pasutri itu, menikah memang sulit, maka dari itu Yuta belum siap menikah sampai sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jung Jaehyun : After Married [Completed]
FanfictionKehidupan setelah pernikahan? Entahlah, banyak orang yang mengatakan jika akan ada banyak rintangan menunggu dan itu dibenarkan oleh Yura. Meskipun rumah tangganya dengan Jeffrey selalu dibumbui kemanisan, tapi tetap saja dia merasakan kepahitan yan...