There is No Third Chance[KTH] ✔️

XXXI. Compunction

🍂There is no third chance 🍂
.

.

.

Happy reading guys and sorry for typo okey☺️

.

.

.

"Tae, istirahat saja di kamar jangan turun ke lantai satu ya nak." Baekho mengusap surai Taehyung yang hanya terdiam entah memikirkan apa.

"Papa ke bawah sebentar sayang, setelah semua nya selesai papa janji akan menceritakan semua nya kepada Taehyung. Jadi jangan fikirkan apapun sekarang, itu tidak baik untuk kesehatan mu nanti. Papa pergi, tidur lagi hm? Papa menyayangi mu."

Setelah mengecup dahi Taehyung, Baekho langsung pergi dari dalam kamar anak itu kembali menuju ruang tamu berniat menyelesaikan semua pembicaraan yang sempat terhenti karena hadir nya Taehyung.

Baekho baru hendak menurui anak tangga namun perkataan yang dia dengan seketika menghentikan langkah nya.

"Aku telah menghasut Jaejun untuk membenci anak itu Nara!"

Baekho lantas berpikir, jadi semua penderitaan yang keponakan nya lalui adalah hasil perbuatan Minseok? Selama ini Baekho yakin bahwa adik kembar nya itu tidak akan menyakiti putra nya sendiri tanpa sebab, jadi dia yakin bahwa Jaejun pasti di pengaruhi oleh seseorang.

Baekho kembali melanjutkan langkah nya, dia melangkah cepat ke arah Minseok dengan tangan yang terkepal kuat.

Bugh....

"Dasar brengsek! kau sudah menyakiti keponakan ku terlalu jauh biadab!"

Baekho meninju rahang minseok hingga laki-laki itu jatuh tersungkur, dia terlalu emosi ketika membayangkan semua penderitaan yang telah Taehyung lalui karena orang yang kini tersungkur di lantai rumah nya.

Mereka semua yang berada di ruangan itu pun terkejut terlebih ketika Baekho menyebut Taehyung sebagai keponakan nya.

"Keponakan? Apa maksud mu oppa?" Nara mendekati Baekho dan menatap penuh tanya pada suami nya itu, Baekho lantas merengkuh Nara dan menceritakan semua nya.

"Taehyung keponakan ku Nara, Jaejun adalah saudara kembar ku. Aku Hanyalah anak angkat tuan Byun, dan nama asli ku bukan Baekho melainkan Jaehyuk. Kim Jaehyuk."

Nara meremas pakaian Baekho kencang, fakta baru apa lagi ini? Kenapa hidup nya seakan-akan di kelilingi banyak sekali Teori? Nara pening sekali!

"Mama! Paman tolong! Tae-Taehyung hyung! Tolong!"