*21*

10 2 0
                                    

10 BULAN KEMUDIAN

Sudah 10 bulan Jimin di masa depan, ia juga sudah mengikuti cara berpakaian, cara berbicara dan juga Jimin mengikuti cara berkomunikasi orang-orang masa kini. Jimin sudah berkuliah di universitas yang sama dengan Olivia, Jimin memang pintar dia memilih jurusan sejarah untuk kuliahnya. Tapi yang buruk adalah, Jimin jadi berbeda 180° dari dirinya yang sebenarnya. Dia menjadi nakal, suka mabuk-mabukan hingga Olivia kewalahan mengurusnya. Jimin dan Olivia sudah tinggal berbeda karena Jimin sudah bisa menghasilkan uang sendiri.

Untung saja Jimin tidak pernah bermain perempuan di belakang Olivia, dan semoga saja Jimin tidak mengkhianati Olivia nanti. Pagi ini Olivia berangkat kuliah bersama Jimin menaiki bus seperti biasanya.

"Jim, kamu sebentar pulang bareng aku kan?"-tanya Olivia

"Tidak"-jawab Jimin dingin

"Jim, bisa gak kamu berhenti berteman dengan teman-teman nakalmu?"-tanya Olivia lagi

"Tidak"-jimin

"Kenapa kamu jadi gini? Kau berbeda!"-Olivia

"Bisa gak kamu jangan urusin hidup aku?"-Jimin

"Tapikan, itu tidak baik! Kau salah memilih teman!"-Olivia

"Ini hidupku! Jangan mengurusinya!"-Jimin memencet tombol untuk turun

Melihat Jimin yang pergi menuruni bus membuat Olivia menghela napas pasrah. Jimin memang keras kepala, dia tidak romantis seperti dulu lagi. Olivia ikut turun dimana Jimin turun, dan berlari mendekati lelaki itu.

"Jim! Kenapa aku ditinggal?"-Olivia

"Karena kau berisik!"-Jimin

"Aku cuma khawatir"-gumam Olivia sambil menunduk

"Tidak usah menghawatirkanku"-Jimin

'Gak bisa Jim, karena aku sayang sama kamu jadi aku pantas mengkhawatirkanmu' -batin Olivia

Olivia memasuki kelasnya dan di sapa oleh ke-empat sahabatnya. Olivia memiliki 2 sahabat perempuan dan 2 sahabat laki-laki. Olivia menyambut sapaan sahabatnya sedang senyum tipis.

"Kenapa? Lo keliatan badmood hari ini"-tanya salah satu sahabatnya yang bernama Kim Taeri

"Gak papa, cuma masalah kecil"-Olivia

"Jimin lagi?"-tebak sahabat Olivia bernama Park Aeri

Olivia mengangguk sebagai jawaban dengan wajah dibuat cemberut.

"Laki-laki emang gitu jadi wajar, gue juga pernah nakal tapi pas ketemu dengan Taeri gue ngubah sikap gue deh"-jelas sahabat Olivia bernama Lee Heeseung

"Iya bener, kita sama Heeseung-ah!"-Kim Sunwoo

"Udah, gak ysah dibahas lagi"-Olivia

S
K
I
P

Kelas Olivia sudah selesai, ia dan sahabatnya berjalan menuju kantin untuk mengisi perutnya. Kantin tidak terlalu penuh saat ini, hanya ada beberapa orang saja termasuk geng Jimin yang nakal itu. Olivia hanya melihat sekilas kearah Jimin karena biasanya juga begitu. Olivia dan sahabatnya memakan makanannya sambil mengobrol sesuatu yang tidak terlalu penting. Tiba-tiba seseorang mengetuk meja di samping Olivia membuat semua atensi orang yang duduk di meja Olivia menoleh kearah orang itu.

"Um, lo kenal gue kan?"-tanya pria itu

Oliva sedikit mengamati wajahlelaki itu dengan serius beberapa detik kemudian Olivia mengenalnya.

"Starbucks!"-ujar Olivia

"Iya, kenalin nama gue Lee Jaesun"-Jaesun mengulurkan tangannya untuk berjabat tangan

a strange occurrenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang