Take Care of You | lizkook [DINOVELKAN]✔

⚡2

Lisa tidak pernah menyangka kalau Ayahnya benar-benar akan menjadikannya seorang bodyguard yang bekerja pada anggota keluarga Ahn. Ia sama sekali tidak bisa membantah titah sang Ayah yang bersifat mutlak itu, sebab pria paruh baya tersebut mengancam akan mengirimnya untuk melanjutkan sekolah diluar negeri jika saja ia menolak perintahnya.

Jadi pada pukul sepuluh pagi, Lisa bersama Namjoon sudah menginjakkan kaki dilantai marmer sebuah bangunan rumah yang berkali-kali lipat lebih besar daripada kediamannya sendiri.

Sang Ibu--Louisa, sudah menata rambut Lisa dengan rapi dan sukses membuat gadis berambut pendek sebahu itu tampak seperti anggota kepolisian wanita yang tangguh dan gagah. Gadis itu mengenakan pakaian serba hitam, berupa kaus ketat berlengan pendek dan celana bahan hitam yang memeluk kaki jenjangnya dengan erat. Ia juga melepaskan pierching di lidah dan bibir bagian bawahnya, serta hanya menyisakan tiga buah anting-anting yang terpasang dua di telinga kanan, sementara yang satunya terpasang ditelinga kiri.

Ada kegundahan yang menyelimuti hati Louisa kala ia harus membiarkan putrinya pergi dan bekerja dirumah tersebut. Biar bagaimanapun, Lisa itu merupakan putri sematawayangnya. Louisa hanya terlalu mengkhawatirkan Lisa kendati Namjoon sudah berusaha menenangkannya dengan berkata kalau putri mereka akan baik-baik saja.

Nyonya Ahn Jisoo menyambut kedatangan mereka dengan senyuman yang begitu hangat. Keluarga Ahn memang sudah menganggap Namjoon sebagai bagian dari keluarga itu.

"Oh, jadi ini putrimu, Joon?"

Namjoon dan Lisa membungkuk hormat. "Ya, Nyonya. Namanya Lalisa. Ia akan bekerja untuk Tuan Muda Jungkook mulai hari ini."

Jisoo memeluk pundak Lisa dan menggiringnya masuk. Bahkan gadis itu sempat terkejut. Ia pikir, Nyonya besar dari keluarga Ahn memiliki sifat arogan dan juga angkuh. Tapi melihat Jisoo yang memerlakukannya dengan selembut ini membuatnya menghancurkan semua pemikiran itu seketika.

"Biar aku saja yang mengantarnya untuk bertemu dengan Jungkook." kata Jisoo.

Namjoon hanya memasang senyum seraya mengangguk patuh. Ia sendiri segera bergegas menuju ruangan Tuan Ahn untuk melaksanakan tugasnya.

"Kau pasti adalah gadis yang kuat dan berani." ucap Jisoo ketika mereka menaiki undakan anak tangga. "Putra bungsuku itu sedikit pembangkang. Jadi kuharap kau bisa menjaganya dengan baik, ya.."

Lisa tersenyum canggung dan segera mengangguk. Dalam posisi seperti ini, Jisoo sama sekali tidak menunjukkan adanya perbedaan kasta yang terlampau jauh diantara mereka. Justru wanita cantik itu malah memerlakukan Lisa selayaknya teman dari putranya sendiri.

"Jungkook-ah.. Ini Ibu, sayang.." Jisoo berucap ketika ia mengetuk pintu sebuah kamar. Kemudian beberapa saat setelahnya, pintu tersebut terbuka dan menampilkan sesosok laki-laki tampan dengan ekspresi yang begitu dingin.

"Ada apa, Bu?"

"Ini Lisa. Mulai hari ini, ia akan bekerja sebagai bodyguard-mu. Dan, ah.. Lisa juga akan menempati kamar yang ada disebelah kamarmu, karena ia harus berada disisimu sesering mungkin." kata Jisoo. Lisa kemudian membungkuk hormat pada Jungkook.