Matahari dan bulan
Adalah dua sosok yang sangat berarti bagi bumi
Kala siang bersama matahari
Merajut banyak cita dan asa
Menemani bumi untuk melewati sang raja
Menjadi lampu abadi di sepanjang siang yang menampak keceriaan fajar
Terik siang yang begitu kasar
Menyisakan peluh yang menyengat
Udara yang bergerak amat terasa
Menerjang pori pori asaDi kala raga terasa lelah
Tak membuat bumi menyerah
Di kala petang menuju malam
Di datang nya senja penjemput malam
Matahari pergi tidur pertanda akan malamIngin rasa berbaring
Di temani bulan bening
Di gulita dingin nya malam
Tak membuat bumi menjadi temaram
Bumi tak sendirian
Di atas sana masih ada bulanMatahari pergi kala terbenam
Bulan pergi kala terbit dari temaram
Kedua nya tak bisa bersatu karena keadaan
Tak bisa di paksaan
Matahari dan bulan
Karena,
Mereka mempunyai tugas masing masing untuk melengkapi sang bumi
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimensi Tabir Sang Insan [REVISI]
PoetryKetika hati tak mampu untuk berteriak maka lengan yang akan bergerak... Ketika logika tak mampu berpikir maka lengan yang akan bergerak... Ketika hati tak mampu mengeksperisikan rasa maka mata yang akan menunjukanya... Semua organ mampu berkolabora...