Periode terminasi kini telah menghinggapi
Membuat siapa saja bermimpi
Untuk selalu tak sendiri
Menemani sepi nya hari
Menjajahi dingin nya hatiDi penerangan lampu duduk
Membuat raga terasa menunduk
Hingga kedua bola mengantuk
Berupaya untuk merangkai
Sejuta ambisi,
Sejumpah opini,
Setinggi mimpi,
Sepengenalan orientasi
Berbuah beribu aksi mengiringi
Ingin rasanya memanjakan diri
Mengistirahatkan pundak yang tak terbebani, oleh polemik kehidupan
Tempat bergumpal sebuah harapanSemua rangkaian kejadian, tak hanya semata mata kebetulan
Terjadi akan garis tangan Tuhan
Tak ada yang mampu
Menerka nerka hari esok
Tak ada yang tahu
Kapan berhentu nya sang wakru
Untuk menjelajahi pelosok.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimensi Tabir Sang Insan [REVISI]
PoesíaKetika hati tak mampu untuk berteriak maka lengan yang akan bergerak... Ketika logika tak mampu berpikir maka lengan yang akan bergerak... Ketika hati tak mampu mengeksperisikan rasa maka mata yang akan menunjukanya... Semua organ mampu berkolabora...