Tirta Di Pelantaran Buana

1 0 0
                                    

Pertiwi tengah gersang oleh kebisingan
Rakyat tak lagi berpegangan
Petuah tak lagi berguna
Pepatah lampau tak lagi bermakna
Tergiurkan materi yang membuat segalanya hidup
Tapi tak jua pertiwi kembali hidup
Ego membelenggu di hati nurani
Tak di asupi sinar ilahi

Renjana telah kembali musnah bersama durjana tertiup kawanan asap
Alur tenggelam di dasar, setelah di atas kau kalap

Ketangguhan sang loreng menjaga keutuhan pulau
Lebih tangguh dari masa lampau
Terasa sia sia
Karena ulah manusia

Tak kunjung sadar akan tingkah
Tak berani melangkah
Melawan penjajah di era serakah ini
Para penghuni diam mendiami

Rasa nasionalisme telah sirna
Bersama keterdiaman sang bulan

Dua sisi saling beropini
Mempertahankan kedudukan diri
Diiringi amarah yang menggebu
Hingga peluh menjadi debu
Keyakinan tak lagi menjadi pemandu..

Dimensi Tabir Sang Insan [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang