Chapter 7 | Kemana

11 2 0
                                    

Entah kenapa aku begitu merindukanmu.

•••

Asren melajukan motornya ini sudah pukul 07.20, 5 menit lagi bel akan berbunyi, untung saja pintu gerbang belum ditutup Asren buru-buru memarkirkan motornya dan lari secepat kilat menuju kelasnya, perhatian Asren malah tertuju pada kelas IX IPA 1, Asren sedikit mengintip dibagian jendela yang tak tertutup korden, tempat duduk Rayna kosong kemana gadis gila itu?.

Asren memasuki kelasnya, tak ada guru hanya murid yang saling berbacotan tidak jelas. Ia duduk di samping gadis kuncir kuda.
"Tumben lo berangkat, biasanya jam kosong gini lo masih meringkuk didalem selimut,"
Ucap Yola gadis itu tengah mengutak-atik handphonenya.

"kosong?" beo Asren, lelaki itu menatap yola dengan raut wajah yang tak bisa dijelaskan.

"Loh lo ga buka grup kelas?, Bu Zahra kan udah bilang ada rapat dari pagi sampai siang," jelas Yola

"Lah kenapa ga diliburin aja?"

"lo gila, yang di maksud sampe siang itu menurut lo jam berapa kambing. Buka grup dong punya hape ga ada gunanya banget, punya hape itu digunain buat cari informasi bukan kek lo cari link-link unfaeda--"

"Stop gue cape di ceramahi lo, mendingan gue tidur." Asren menjatuhkan kepalanya diatas meja lalu memejamkan mata hendak melanjutkan mimpi yang tadi pagi sempat terhenti.

"Ren, ASRENNNNN!!! "
Suara Yola benar-benar membuat gendang telinga Asren rusak.

"Apaan sih lo ah, ganggu orang tidur aja."

"Gue kemaren liat lo boncengin ciwi, cakep anjirr. Tapi kok dia nangis, lo apaain? Kambing?" Yola memukul lengan Asren.

"Ga usah muku njing. Gue yang gantengnya luar biasa ini lo katain kambing, wah gila lo!"

"Paan sih ga jelas banget,"

"KURANG JELAS GIMANA BABII." Asren emosi sendiri dia lelah jika berbicara dengan makhkuk ciptaan Tuhan yang satu ini, oonnya kebangetan.

"BERISIK TAU GA, GANGGUIN KELAS ORANG LO,"
Neraka, kehancuran sudah datang Asren akan pergi ke dokter THT untuk memeriksakan telinganya. Benar-benar gadis ini, eh tunggu dulu itu bukan Yola, suara toa itu Sella, gadis ini akan membuat Asren mati.

"Eh ini anak IPA ngapain kesini?"

"Serah gue lah, "
Sella sudah mengusir Asren dari tempat duduk dan membiarkan dia mengomel sendiri.

"Apa yang kalian lakukan ke manusia ganteng jahat."
Asren keluar dari kelasnya. Disaat jam kosong seperti ini murid diperbolehkan meninggalkan kelas asal jangan membolos dan menganggu rapat guru.

Asren memesan semangkuk bakso dengan es teh satu, ia makan dengan lahap karena tadi pagi dia belum sempat serapan akibat ibunya yang terus menceraminya, hingga ia melupakan sarapan.

•••

Sudah dua hari Rayna tak masuk sekolah, dia mogok makan padahal cacing didalam perutnya sudah demo meminta makan, namun mulut Rayna menolak setiap makanan yang masuk, dia lebih mengabiskan waktu untuk menonton kembali video dirinya dan kakaknya. Mata biru sialan itu terus saja memenuhi otaknya.

"Gue kayak gembel."
Guman Rayna ia berdiri di depan kaca rambutnya tak ia sisir tidak mandi, Rayna merasa dirinya akan mati jika terus seperti ini.

Rayna duduk disofa dekat kaca besar, ia mengintip luar sana, ya mengasikan. Namun bagi Rayna tidak diluar berbahaya, dia sendirian tak punya siapa-siapa dia kesepian. Rayna mengela nafas panjang lalu mengambil bingkai foto itu lagi, menatap lelaki dengan seragam SMA, lalu berkata.

"Pianis."
Tersenyum kecil dan melanjutkan katanya

"Mimpi itukan? "
Rayna memeluk bingkai foto itu dan menangis pelan.

Rayna membuka handphonenya banyak spam dari Sella dan Yola, mereka menanyakan kabar Rayna. Rayna mengatakan bahwa dia baik-baik saja, dia mencari nama seseorang untuk dihubungi.

ASREN.

Hi?

Ini Rayna Mischa

Mau ngucapin terimakasih buat yang kemaren.

Tak lama Rayna langsung mendapat jawaban dari Asren, Rayna tersenyum geli menlihat jawaban Asren.
                                  Kemana aja lo?

Kenapa? kangen lo ya😂

•••

Emang sengaja update 4 chapter sehari😂, ini sebagai permintaan maaf author karena telat update:), jadi tunggu kelanjutanya hari sabtu, 2 chapter^^.

Terimakasih telah membaca cerita Beautiful Goodbye

With love,
Starla Cinta a.k.a istri sah Park Ji Min^^

Jangan lupa follow instagram rynmhrni_

Beautiful Goodbye Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang