Tujuh angel dengan nama archeangel bukan hal sepele mereka lebih dari angel yang tinggal di langit ke tujuh. Menjadi angel dengan nama archeangel bukan hal mudah mereka perlu melakukan ujian yang bahkan tak pernah mereka pikirkan.
Dan dari ujian itu hanya tujuh namja yang bisa melewatinya. Semuanya tentu tak menyangka yang berhasil melewati ujian itu hanya tujuh orang dari 300 angel muda yang mengikutinya.
Dan merekalah yang mendapat tugas untuk menjaga eacha di bumi. Seorang angel setengah iblis yang harus mereka jaga supaya tidak menjadi masalah bagi kau angel.
Tujuh namja itu memiliki masa lalu sendiri, dari bagaimana mereka bisa menjadi angel sampai menjadi archeangel. Dan masa lalu itu akan yang akan membuat mereka menjadi angel paling kuat melebihi artron sekalipun.
Mereka adalah manusia biasa dulunya tapi setelah berumur tujuh belas tahun mereka mendapatkan kekuatan yang bahkan tak pernah mereka pikirkan sebelumnya.
Kekuatan yang membuat mereka dihampiri para guardian angel terdahulu untuk dibawa ke langit. Mereka mendapatkan pembelajaran selama tiga tahun disana.
Setelah mereka sudah menjadi angel sepenuhnya mereka akan melupakan masa lalunya menjadi manusia tapi bukan berarti sifat mereka akan menjadi seorang angel sempurna.
Jika artron mengingat masa lalu mereka artron akan menangis melihat anak didiknya penuh dengan cobaan sebelum menjadi angel sempurna.
Artron menangis melihat bayangan masa lalu ketujuh guardiannya. Ia ingin mengatakan semua masa lalu mereka namun dia takut membuat ketujuh angel itu tak bisa menerima masa lalunya.
Menjadi angel bukan hal mudah, mereka adalah orang orang terpilih yang memiliki masa lalu kelam atau memang mereka keturunan angel seperti halnya jimin dan jungkook.
Dibawah sinar malam ini artron menundukkan wajahnya menatap kosong pada air sungai yang begitu tenang. Terdengar suara langkah kaki dari arah kiri membuat artron menegakkan wajahnya menatap bawahannya binggung.
"Maaf tuan, jimin dan yoongi ingij bertemu denganmu" ucap orang itu lalu pergi meninggalkan artron yang mulai medudukkan dirinya di bangku
Artron tak mengerti kenapa kedua archeangelnya ingin bertemu denganya namun dia benar benar menunggu sampai jimin dan yoongi datang.
Artron terkejut melihat seorang perempuan yang dia tahu adalah angel yang harus ia jaga ikut untuk menemuinya.
"Selamat malam tuan saya ingin berbicara dengan anda" eacha bersuara memecahkan keheningan sejak mereka sampai di hadapan artron
Artron masih terdiam sampai jimin dan yoongi menyadarkannya.
"Silakan duduk"
"Seperti halnya dugaanku kemarin jimin tau soal eacha tuan" ucap yoongi menatap artron yang masih tak mengerti kedatangan mereka bersama eacha
"Kenapa kau kemari" sahut artron setelah mengangguk setuju dengan ucapan yoongi
Eacha menghela nafas sekarang dia harus menjelaskan semuanya. Semuanya yang pernah terjadi sampai dirinya harus menerima takdir ini.
Entah dirinya siap jika menerima ketidak adilan tapi sekarang dia benar benar ingin menyelesaikannya seperti keinginan kedua orang tuanya.
"Seharusnya ini bukan menjadi pertemuan pertama kita jika waktu itu kedua orang tuaku tak mati" ucap eacha melihat artron yang masih mengertukan dahinya tanpa tak mengerti dengan penjelasan eacha yang seperti menyalahkan takdir
Manik eacha berubah menjadi abu abu dengan terus menatap manik crystal milik artron. Dan disaat itulah semua masa lalu eacha terlihat jelas dipikiran artron.
Eacha memiliki kekuatan untuk memperlihatkan masa lalu dirinya pada orang lain atau yang disebut past dreams.
Semua itu seperti mimpi tanpa tidur yang muncul tiba tiba membuat artron menatap terkejut dengan penglihatannya.
Cukup lama tak ada yang berbicara selama artron masih menyelami mimpinya. Jimin menatap eacha yang sudah menutup matanya sejak tadi bahkam artron juga. Tentu membuat kedua namja itu binggung tapi mengurungkan pertanyaan yang ingin keluar dari kedua bibir mereka.
Sampai tangan eacha menyentuh keduanya membuat mereka berdua dapat melihat apa yang eacha dan artron lihat. Mereka tentu terkejut dimana chaenyeol dan minji yang semangat membawa eacha yang masih kecil untuk menuju langit.
Sampai lucifer datang menghajar kedia angel dengan peringkat tertinggi diantara angel lain. Dan setelah chaenyeol dan minji mati eachalah yang menjadi tujuan lucifer datang.
Eacha yang saat itu masih kecil hanya bisa menangis melihat kedua orang tuanya mati didepan mata mereka. Lucifer hanya tertawa lalu menggegam tangan eacha yang terus meronta karena ketakutan.
Sampai lucifer menggigit pergelangan tangan kiri eacha membentuk sebuah corak sayap hitam yang terbakar api.
Dan berakhir semuanya gelap membuat mereka membuka matanya terkejut menatap eacha butuh penjelasan.
Sedangkan artron masih terdiam menatap eacha penuh kekhawatiran. Dia tak menyangka bahwa angel dihadapannya adalah angel murni tingkat tinggi. Bahkan dia tak menyaka takdir anak sahabatnya harus berakhir seperti ini.
Berbeda dengan artron berbeda juga dengan jimin yang mulai mengingakta tanda di bahu eacha yang menampilkan corat sayap malaikat berbeda warna.
Seakan bahwa memang eacha ditakdirkan untuk menjadi berbeda yang angel dan fallen angel yang lain bahkan iblis sekalipun.
"Jadi itu alasanmu melukai tangan kirimu" ucap yoongi menarik tangan kiri eacha yang menujukkan corak sayap hitam terbakar api yang tak terlihat jelas karena eacha yang terus menggoreskan pisau lipat pada pergelangan tangannya
"Aku hanya ingin menujukkan hal itu pada kalian, jadi apa pendapat kalian" ucap eacha menatap mereka bergantian
TBC
Sekarang eacha sudah menunjukkan masa lalunya jadi apakah mereka bisa menerima perbedaan eacha atau akan membunuh eacha demi kelangsuan kehidupan kaum angel.
KAMU SEDANG MEMBACA
Seven Guardian Angels (END)
FantasyTujuh namja bertudung hitam yang tengah mencari seorang yeoja yang harus dijaganya malah terjebak oleh yeoja itu yang penuh dengan misteri. Dan hal itu membuat mereka harus lebih bersabar untuk mendekatinya. Apalagi dengan kisah ketujuh namja itu ya...