Entah mengapa aku berfikir kamu akan berpaling, kamu akan tertarik dengan seseorang yang lebih dari aku. Itu hal normal bagi setiap pasangan, bagian dari cemburu, curiga. Membangun rasa percaya lebih baik dari pada berfikir hal yang hanya membuat kita berfikir kepada hal hal yang lebih buruk.
Kita saling belajar. Kita bukan dua orang yang mencari orang terbaik lagi. Terutama kamu, yang terkadang masih sering membahas tentang seseorang yang pernah singgah di hatimu. Mari kita saling belajar, kamu harus mencoba untuk melupakannya. Kita bukan dua orang yang masih mengingat masa lalu. Mari kita membangun masa depan bersama. Aku sudah menemukanmu.
Aku ingin kita sama sama menata dan memperjuangkan diri kita menjadi dua orang yang lebih baik dari hari ke hari. Agar kita kuat mengahadapi hal hal yang lebih berat lagi. Aku tidak bisa menjanjikan mu menjadi perempuan yang paling bahagia di bumi ini. Namun, aku berusaha untuk membahagiakan diriku bersamamu.
Karena aku yakin di saat aku bahagia, pasti kebahagiaan ku akan terhubung kepada dirimu melalui sebuah tatapan yang penuh makna darimu. Kebahagian ku layaknya akar pohon yang merembet ke akar pohon lainya dan saling menghidupi satu sama lain. Dan aku tidak ingin menjadi orang orang diluar sana yang dengan mudahnya mengolah kata menjadi sebuah janji janji manis, pada akhirnya pergi juga menyisakan sebuah tangis dan ingatan benci.
Aku hanya ingin seseorang yang bersedia saling memperbaiki diri bersama sama. Karena jika sosok menyerahku datang dan merebut jiwaku. Aku ingin kamu lah yang menghilangkan sosok menyerahku dan membuangnya di ruang fana yang jauh dari diorama jiwaku. Tetaplah menjadi perempuan yang aku sayangi mari kita bangun gedung kesempurnaan kita bersama sama. Karena aku sudah merasa cukup telah menemukanmu.
~~~ dahulu hatiku belum pernah merasa cukup tetap masih saja ada lubang kekurangan yang tersisa tapi kemudian kamu datang dan menutupi semua lubang kekurangan itu dan hatiku sudah cukup ~~~