Lisa menepati janjinya. Sejak Taehyung mengusirnya pagi itu, ia tak pernah lagi menunjukkan dirinya di kampus.
Taehyung adalah tipe orang yang akan diam jika sedang marah, maka dari itu selama sebulan lebih ia tak mengunjungi Lisa karena masih merasa marah pada gadis pirang itu. Dan tepatnya satu bulan lebih dua minggu Taehyung akhirnya memutuskan untuk mengunjungi Lisa, sekedar mengecek keadaannya. Mendapati apartemen yang kosong, Taehyung berniat menunggu gadis itu datang, tapi sepertinya itu sia-sia. Maka dari itu Taehyung menyusuri apartemennya yang di tinggali oleh Lisa, dan menemukan sepucuk surat diatas nakas disamping tempat tidur gadis itu.
Tae,
Aku pergi, aku akan menepati janji ku pada Jungkook oppa. Maafkan aku yang tidak tau malu ini, aku masih membawa kartu pemberianmu.
Jika saatnya tiba, aku akan mengembalikan milikmu.
Noona mu.
Jungkook telah menceritakan perihal perjanjiannya dengan Lisa pada Taehyung, yang sempat membuat Jungkook mendapatkan pukulan darinya. Jadi Lisa benar-benar pergi, lalu bagaimana ia akan menjelaskan pada ayahnya nanti?. Masih termenung di tempat ia menemukan surat dari Lisa, ia dikejutkan oleh getaran ponselnya disaku. Merogoh benda persegi itu dan segera menggeser ikon hijau setelah melihat nama 'tuan Kim' tertera pada layar.
"Pulang sekarang. Anak tuan Jeon menemuiku".
Belum sempat Taehyung mengatakan apapun, panggilan tersebut putus setelah beberapa kalimat di ucapkan oleh ayahnya. Menghela nafas kasar, kemudian meninggalkan apartemen kosong ini sambil menggumam.
"Kau buat ulah apa lagi kelinci liar" ucapnya sambil berjalan menuju parkiran.
****
"Bagaimana bisa kau bicara begitu pada ayahku Jung!" Taehyung membentak Jungkook, setelah berhasil menyeret kelinci ini keluar dari rumahnya.
Ayahnya memang tak membicarakan apapun saat dia sampai, tapi dia tau, kehadiran Jungkook disana bukan untuk beramah tamah dengan ayahnya. Maka dengan inisiatif nya sendiri, segera membawa Jungkook pergi sebelum mulut kelinci ini semakin melantur.
Flashback
Jungkook duduk dengan angkuh di dalam ruang tamu kediaman Kim, menunggu ayah Taehyung menemui nya. Seorang pelayan datang dengan segelas minuman bertepatan dengan munculnya tuan Kim.
"Ada apa mengunjungi ku Jeon?" Tanpa basa-basi tuan Kim langsung menanyakan tujuan kedatangannya.
Tuan Kim tentu tau siapa Jungkook, pewaris perusahaan Lee enterprise yang diwariskan oleh ibunya Lee Ji Eun dan pemilik 35% saham di perusahaan milik Jeon Jung Hwa ayahnya. Menjadikan dia sebagai pemilik saham terbesar dan secara tak langsung menjadi CEO di perusahaan ayahnya. Namun ia tak pernah mau menduduki jabatan yang akan membuat nya repot dengan tetek-bengek perusahaan, lebih baik menerima hasilnya saja. Perusahaan Jeon dan Kim termasuk dalam lima perusahaan terbesar di Korea, menjadikan mereka mengenal secara tak langsung.
"Well, aku akan langsung saja tuan Kim yang terhormat. Aku mengenal Taehyung, kami dekat. Dan yeah, aku tau perusahaan Kim adalah milik Taehyung sebagai pewaris sah." Tuan Kim masih diam mendengarkan ocehan Jungkook. Dalam hati pria paruh baya itu menebak-nebak apa sebenarnya tujuan Jungkook menemuinya.
"Aah aku juga tau dengan syarat yang harus Taehyung penuhi agar mendapatkan kembali semua miliknya. Dan...." Jungkook menjeda kata-kata nya. Memperhatikan raut penasaran yang terpancar dari wajah lelaki yang menjadi ayah dari kekasihnya ini.
"Dan selamat, sebentar lagi kau akan menjadi kakek. Segera kembalikan apa yang seharusnya menjadi milik Taehyung atau aku akan membongkar rahasia busukmu sialan." Tak lama setelah Jungkook memaki tuan Kim Taehyung datang dan langsung membawa Jungkook keluar dari kediaman keluarga nya.
"Kau dengar aku tuan Kim, segera berikan hak putramu. Karena dia sudah menyelesaikan syarat itu." Teriak Jungkook saat dirinya diseret oleh Taehyung keluar.
*****
Tbc
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
