Chapter Eighteen

17 12 0
                                    

Nah ini aku sengaja publish satu bab lagi biar gak kecewa ya! Lanjut ajah...

Aku sangat bingung.Aku sudah melihat seluruh foto di album keluarga itu.Dan tidak ada satupun foto yang menampilkan wajah paman.

Dengan nada keheranan aku bertanya pada Pak John,"hmmm..pak mengapa paman saya tidak ada di foto".Pak John bertanya balik,"siapa nama pamanmu?".

Aku menjawab,"Paman Bob".Pak John menjelaskan,"Paman Bob sebenarnya memang dikeluarkan dari keluarga ini karena alasan pribadi antara nenek dengan dia.Bapak hanya mengetahui kabarnya sampai umurnya 25 tahun ketika dia mendirikan perusahaannya sendiri".

Aku dan Felice memandang Pak John.Tatapan kami seperti mengisyaratkan pada Pak John untuk melanjutkan ceritanya.

Pak John menarik napas lalu melanjutkan,"kau tau bahwa Felice itu adalah sepupumu.Dan Anna adalah bibimu.Mereka adalah istri dan anak dari Paman Bob".

Felice tak kalah terkejut denganku mendengar kabar ini.Pantas saja dia sangat dekat dengan Anna.Jadi Anna selama ini memang ibunya? Tapi Anna tidak pernah memberitahu dirinya.

Pak John berbicara lagi,"dan Jean adalah saudari kandungmu Tania.Dia memang saudari kembarmu yang selama ini dipisahkan".

Aku memprotes,"tapi pak bahkan wajahnya tidak mirip denganku".Pak John terkekeh dan berkata,"tidak semua anak kembar bermuka mirip nak.Bahkan ada yang sangat berbeda".

Aku mengangguk mengerti.Pak John memberi penjelasan terakhir,"Tania ini kakek John,kakekmu.Dan ini adalah toko milik keluarga kita.Kakek mendirikan toko ini setelah ayahmu menggantikan kakek sebagai walikota".

Aku yang masih syok hanya bisa terdiam.Setelah aku sadar,aku mengajak Felice beranjak dari tempat itu.Sebenarnya masih ada pertanyaan yang mengganjal.Tapi aku bisa kembali ke sini lagi kok.

Maaf jika ada typo

Vote dan komen? Boleh...

Silahkan lanjutkan...

TOKO ROTI (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang