ldr, sunghoon

6 : pocari sweat

JUDULNYA NGGAK BERMAKSUD SPONSOR KOK DEMI APAPUN.

sunghoon hari ini piket osis. otomatis dia jaga gerbang sekalian nangkep anak-anak yang ngelanggar peraturan.

"lo kayak lagi nunggu seseorang," ucap jake yang ada disebelah nya.

"nggak ada."

"gue kan bilang KAYAK, gimana sih lo anjir??"

yang dibilang jake ada benernya sih sebenernya. jauh banget sejauh hubungan kalian sama doi-di lubuk hati sunghoon cowok itu nunggu kehadiran seseorang.

tepat nya sean.

beberapa hari kemarin sean nggak nampakin muka setelah nganter sunghoon pulang. ya walaupun cewek itu tetep ngechatt sih.

rasanya aneh aja gitu.

"pAGI KAK JAKE! PAGI KAK SUNGHOON!"

"weyy, pagi dedek emess," timpal jake nggak kalah semangat.

yang ditunggu dateng.

sunghoon hampir kelepasan mau senyum tapi langsung sadar diri dong, yakali tiba-tiba dia senyum cuma karena ngeliat sean?

this is not my style, -sunghoon.

"kak sunghoon piket hari ini yaa?" tanya sean.

"iya."

"kOK TIAP HARI SENIN AKU NGGAK PERNAH LIAT KAK SUNGHOON PIKET SIH????"

"sunghoon kan kalo berangkat siang, makannya lo nggak pernah ketemu," jawab jake mewakili sunghoon. temen idaman bgt deh.

"sana masuk." suruh sunghoon.

"kok kakak ngusir aku?" tanya sean nggak terima, "kakak nggak mau ngecek aku? barangkali aku ngelanggar peraturan gitu?"

"lo kan cuma mau modus."

ucapan sunghoon barusan ngebuat sean nyengir.

"masuk."

"kakak mau nggak jadi pacar aku??" tembak sean tiba-tiba. lagi.

"wah, si kecil mulai aktif ya bund," timpal jake cekikikan.

sunghoon cuma diem-untung nggak terlalu rame.

"masuk."

"dijawab dulu ih!!"

"masuk seannn." sunghoon mendorong tubuh sean pelan biar masuk sekolah.

"aku beneran nggak ada salah? nggak kena razia? gesper aku nggak masalah? sepatu aku nggak masalah? kaos kaki aku nggak masalah?"

halah, orang lain mah ngarep bebas dari razia osis. lah ini sean malah ngarep kena razia osis.

aneh emang.