HAY KETEMU LAGI 🤝
.
.
.
.
HAPPY READING 😗Seorang cowok duduk di kelas bersama sahabat-sahabat nya, dia sedang melamun memikirkan gadis yang selalu ada di pikirannya bahkan selalu menghantuinya setiap malam.
"Vin, mikirin apa?" tanya Satria, seorang cowok berparas tampan tapi paling irit bicara, nggak suka basa basi, cool, dan yang paling pintar.
Kelvino tersadar dari lamunannya, iya cowok itu adalah Kelvino Andrian Mahardika. Cowok yang pernah memberikan surat pada Billa namun malah dibuang ke tempat sampah.
Sungguh malang nasib mu nak :((
"Kayaknya gue lagi suka sama cewek," ucap Kelvino langsung membuat sahabat-sahabatnya kaget bukan main.
"APA??" kaget Bryan dan Rey, kedua cowok ini memang tampan tapi seperti pinang di belah dua, otaknya nyaris cuma 1 sendok, tingkah absurdnya bisa membuat orang geleng-geleng.
"Kenapa sih kaget gitu? Biasa aja kali!" ucap Kelvino yang sedikit sebal dengan sahabatnya itu.
"BWAHAHAHAHA, seorang Kelvino bisa jatuh cinta? Berita viral banget nih," seru Bryan yang sedikit mengejek Kelvino.
"Iya, bener tuh! Lagian cewek mana sih yang bikin seorang Kelvino Andrian Mahardika ini jatuh cinta? Itu si Almira yang cantik aja ditolak mentah-mentah," tanya Rey yang masih tertawa.
"Waktu itu kan emang gue nggak suka sama Almira, ya gue tolak lah! Gue kan nggak mau bikin cewek sakit hati. Lagian dulu gue tuh mikir enakan juga jomblo penting seneng-seneng aja gitu. Kan gue bisa pecicilan kesana kesini, petakilan kesana kesini, nongki sana sini, tapi setelah liat tuh cewek hati gue tuh rasanya deg deg ser gimana gitu," ucap Kelvino sambil senyum-senyum sendiri seperti orang minta dimasukan kedalam RSJ yang membuat sahabatnya bergidik ngeri saat melihatnya.
Kelvino ini memang cowok yang petakilan sering buat onar tapi dipikir pikir Kelvino tipe cowok humoris, jadi banyak yang suka dengan tingkahnya yang selalu membuat tertawa apalagi otaknya yang cerdas cemerlang.
"Buset dah alay banget, cewek mana sih yang bikin lo suka sama dia?" tanya Rey lagi.
"Namanya Billa, anak kelas 12 IPA 1 dia itu manis banget kalo senyum, setiap mau tidur tuh gue kepikiran terus sama dia. Tapi gue takut kalo gue nembak dia terus di tolak," ucap Kelvino yang awalnya menampilkan ekspresi bahagia namun saat perkataan terakhir dia terlihat putus asa.
"Yaelah, namanya juga nembak cewek Vin. Kalau ditolak itu kan emang konsekuensinya, coba dulu deh lo deketin dia, Pepet teross broo!" Ujar Bryan menyemangati Kelvino.
"Tadi pagi gue coba kasih dia surat, isinya sih cuma ucapan selamat pagi. Terus gue coba ngintip di balik tembok ternyata surat gue di buang ke tempat sampah," ucap Kelvino lesu.
Mendengar itu Satria yang notabene nya sebagai sahabat Kelvino, pikirnya dia harus membantu sahabat nya itu. Meski dirinya tidak tau apa yang harus di lakukan karena dia belum pernah pacaran sama seperti Kelvino.
"Mending lo deketin aja dulu Vin, siapa tau cewek yang lo suka luluh. Buat dia tersenyum tiap hari nya dan kalo emang lo suka beneran sama dia jangan ada niatan buat ninggalin dia," ucap Satria yang membuat sahabatnya bengong mendengarnya.
"Wihhh gileeee, si Satria bicaranya udah mulai panjang. Malah nyaranin si Kelvino lagi, pokoknya gue bangga sama lo," ucap Rey sambil menepuk - nepuk punggung Satria.
"Iya juga ya, pertahanan kan bicara lo yang panjang itu Bos kuu!" ucap Bryan seperti ayah yang salut pada anaknya yang mendapat rangking kelas.
"B aja." balas Satria dengan wajah datarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Selamat Pagi, Billa!
Teen FictionREVISI SETELAH TAMAT. Antara bimbang dan suka yang masih melekat dalam pikiran seorang Billa, gadis SMA Candrawinata yang pemalu dan pendiam yang mempunyai masa kelam yang baginya begitu pilu bersama orang yang dia sayang dulu. Dia trauma dan perca...