DICULIK?

9.4K 689 3
                                    

Hallo guys Author come back, maaf banget baru up...

Semoga kalian suka dan terhibur dengan cb gue, mungkin nanti gue bikin cb baru, tetap stay dengan semua cb gue ya.

Tanpa banyak bac*t lagi yu mulai baca...

***

Mereka belanja pakaian Nissa, mulai dari gamis, niqob, niqobeat, dan banyak lagi.

"Sayang, aku sudah nggak tahan," ucap Alvin.

"Ih nanti aja di rumah! Masa harus di sini," geram Nissa, pikirannya sudah tidak benar.

"Aku udah kebelet yang, masa harus tahan sampai rumah sih," geram Alvin sambil memandang wajah Nissa heran.

"Memangnya Kakak mau apa?" tanya Nissa polos.

"Aku mau buang air kecil, pikiran kamu udah nggak bener nih!" terang Alvin sambil terkekeh geli.

"Kalau mau boleh kok nanti di rumah, aku milikmu seutuhnya," goda Alvin dengan menaik turunkan alisnya.

"Ih kakak, cepat pergi hush-hush..." Nissa mendorong Alvin untuk segera pergi dari dirinya, dia malu pakai banget.

"Inget kamu jangan ke mana-mana! Tunggu aku selesai," Alvin membelai kepala Nissa yang tertutupi hijab.

"Iya, cepat ih!" Alvin hanya terkekeh melihat Nissa yang malu akibat dirinya.

***

Nissa hanya duduk menunggu Alvin selesai, dan memainkan handphone keluaran terbaru yang belum dia pahami sepenuhnya.

Hingga seseorang datang menghampirinya dari belakang, karena terlalu fokus ia tidak menyadari akan hal itu.

Dia membius Nissa, Nissa berontak sekuat tenaga, namun nihil tenaga pria itu lebih kuat.

"Hmpft..." dan dalam sekejap Nissa tak sadarkan diri dalam dekapan si misterius.

"Ayo cepat bawa dia! Sebelum king mafia itu datang kemari, kita tidak akan kuat untuk melawannya." perintah seorang ketua dari segerombol pemuda tersebut.

Mereka membawa pergi Nissa keluar dari mall, banyak orang yang heran dan mencurigai kelima pria tersebut.

Namun akal mereka seakan tidak pernah habis, mereka beralasan Nissa adalah istri dari salah satu pria tadi, dan pingsan karena kecapean.

Rencana ini sudah di rencanakan sudah sejak lama, rencana yang memang benar-benar sudah sempurna.

Dari tadi mereka sudah mengawasi pasangan muda tersebut dari kejauhan, dan sialnya Alvin sama sekali tidak mengetahui keberadaan mereka.

***

Mereka membawa Nissa pergi menuju hutan terlarang yang jauh dari kota jakarta.

Tangan Nissa terikat, dan di biarkan tergeletak begitu saja, entah apa yang sebernarnya mereka inginkan.

Di tempat lain, Alvin sudah benar-benar frustasi karena tidak menemukan di mana keberadaan istri tercintanya itu.

Ia menyuruh seluruh anggota mafia BLACK SALVATRUCHA untuk mencari Nissa, pikirannya sudah kacau dan tidak tahu harus berbuat apa.

Alvin yang biasanya terlihat rapih dan cool kini tampak berantakan, baju kemeja keluar sebelah, rambut berantakan, dan wajah yang kusut.

Dia hanya bisa bersujud dan berdoa kepada yang maha kuasa untuk selalu memberikan keselamatan pada Nissa.

Pikiran Alvin sudah benar-benar kacau, dia tak nafsu untuk makan, bahkan sampai saat ini dia belum membersihkan dirinya yang sudah kotor.

'Kamu di mana Khumaira, Khullah merindukanmu, walau ini baru beberapa saat tak berada di sampingmu namun rasanya hidupku sudah gelap tanpa warna, kembalilah!' batin Alvin.

Ini yang di namakan sakit tak berdarah, di tinggal oleh orang tercinta begitu menyakitkan, bahkan tak sanggup untuk seorang Alvin Alexander yang terkenal tak memiliki rasa sakit.

Ia mengendarai mobilnya secepat kilat untuk mencari sang pujaan hati, rasanya seperti hidup namun tak berarti untuk siapa pun.

Oke segitu dulu ya, insyaallah saya up terus kalau tidak ada halangan, semoga kalian suka.

KING MAFIA & WANITA BERCADAR [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang