Ninja Assasin

37 6 0
                                    

TINGGG!!!!!!

Pedang yang siap menebas kepala Takeshi itu melenting ke udara. Terlepas dari genggaman seorang wanita yang sudah siap merayakan kemenangan.

"Berhenti"

Didepannya nampak seorang lelaki bertudung hitam berdiri sambil menatap tanpa takut ke arah kawanan Kosuke.

"Siapa kamu???" sergah Kosuke sambil mengelap bibirnya yang mengeluarkan darah.

"Siapa kamu???" sergah Kosuke sambil mengelap bibirnya yang mengeluarkan darah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hiroshi-san..." ujar Takeshi parau.

Kosuke dan Cindy terkesiap. Mereka saling tatap. Tidak menyangka anak satu-satunya Takeshi ini berdiri dihadapan mereka. Anak ini cuma anak gaul yang biasa ditemui di mall. Nama bekennya pun Dana Dago. Ia hanya bekerja di toko ramen yang ramuannya saja dibuatkan oleh neneknya. Sekolahnya tidak istimewa dan tidak pernah terlihat aktif dalam kegiatan bisnis apapun. Benar-benar anak manja. Semua disuap keluarganya.

"Hiroshi...pulanglah nak" desak Takeshi memuntahkan darah. Ternyata ada peluru menembus perutnya. Ia pun terduduk lunglai. Siap menerima sabetan pedang yang dipegang wanita itu.

Anaknya menggeleng.

"Maaf aku ngikutin papa barusan" jawabnya pelan.

"Tapi Dana harus melakukan ini..." ujarnya pelan.

Dana membuka jubahnya sambil memasang kuda-kuda. Ia siap mati untuk ayahnya.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Hajar!!!!!!!" teriak Kosuke kalap.

Gerombolan pengawalnya itu maju dan menyerang Dana dengan segenap senjata ditangannya. Menembak, menyabet bahkan melempar Dana dengan guci atau meja di sekeliling ruang.

Dana pun bergerak bagai hantu. Berusaha terus maju untuk menyelamatkan ayahnya. Ia melabas setiap gerombolan yang datang ke arahnya.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


DORRRRRRRRRRRR!!!!!!!

Dana terkesiap. Didepannya terlihat sang ayah telungkup menutupi tubuh tambun seorang pria. Punggungnya ditembaki oleh seorang wanita. Setelah puas menembak ia mengangkat pedangnya lalu hendak menusuk punggung ayahnya.

"PAPAAAAA!!!!


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sang Pengacara "Yakuza"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang