The Most Wanted

🌙 45.Classmeeting

Senin,

Kini Liyya dan velicia sedang berjalan di koridor sekolah yg lumayan sepi menuju kelas mereka. Hari ini adalah hari pertama classmeeting, tidak seluruh murid diwajibkan datang. kecuali untuk yg berkepentingan saja seperti yg ikut lomba, Murid lainnya? Terserahlah. jadi tidak heran kenapa sekolah mereka sedikit sepi.

"Liy, lo ikut lomba apa aja?" Tanya velicia.

"Biasa, lomba Cerdas Cermat. Lu vel?" Tanya liyya balik.

Velicia mengangkat bahu nya, "gak tau, emang ada lomba apa aja?"

"Yah...banyak, biasanya kan lu ikut lomba menggambar Vel." Jawab liyya.

"Gak tau liy, males aja gitu. Lagian gak ditawarin juga ama guru" ujar velicia.

Liyya mengangguk ngangguk mengerti.

Setelah sampai akhirnya mereka masuk kedalam kelas dan segera meletakan tas lalu duduk dibangku nya.

Liyya yg baru duduk itu langsung menoleh ke velicia yg sebangku dengannya, "Vel, lo tau gak kania dimana?"

Velicia memutar bola mata nya, "Ya gak tau lah ogeb, kita juga tadi barengan ke kelas."

"Santuy Vel, lagian tumben kania belum datang jam segini. Udah pukul 7 padahal." Ucap Liyya sambil melihat jam tangan yg ada di pergelangan tangan kiri nya.

"Coba lu chat." Suruh velicia.

Kemudian liyya berbalik untuk membuka tas nya lalu mengeluarkan ponsel nya dari sana. Liyya segera membuka aplikasi bernama WhatsApp,

Pacar kevin

Kania<

>Kenapa?

Lo dimana nyet? Bentar lagi mulai nih pembukaan nya<

>pembukaan apa woy?!

Classmeeting anj! Kayak tahun kemaren<

>ouhhh

Jadi dimana lo sekarang sat?<

>digerbang ama ryan

Anjir gak bareng kevin'-'<

Read.

"Jadi, dimana liy?" Tanya velicia setelah liyya memasukan ponsel nya lagi ke dalam tas.

Liyya berdiri, "ayo ke lapangan."

Velicia ikut berdiri dan mengikuti langkah liyya yg menuju ke luar kelas.

Mereka pikir tahun ini tidak serame tahun kemaren, eh nyatanya justru sangat ramai sekarang di lapangan:)

"Kania disini liy?" Tanya velicia lagi.

"Tunggu aja vel, pasti dateng."

Betul sekali, tidak lama mereka berbincang, muncul kania yg datang sambil ngos ngosan bersama lelaki di sebelah nya yg tidak lain adalah Ryan.

"Sorry guys, gue telat. Gissel mana?" Tanya kania yg berusaha ngatur napas.

"Gue disini." Jawab gissel tiba tiba datang menghampiri mereka bereempat bersama dengan chandra yg lengkap dengan atribut osis nya.