Sesampai nya gue dan rafael di UKS ,gue segera mendudukan nya di kasur.
"Lo disini dulu ya raf gue mau panggil--" ucap gue sebelum berbalik namun Bu tiara yg bisa dibilang Pengurus UKS di sini datang beserta sahabat sahabat gue.
"Aduh rafael, diabetes nya kambuh yah." ujar bu tiara sembari memeriksa mata-mulut-hingga kulit rafael.
Dih emang gini cara meriksa nya?
"Mulut kamu terasa kering gak?" Tanya bu tiara kepada rafael.
"Iya bu."
"Pengelihatan kamu buram gak atau sakit kepala gitu?"
"Hmmm..."
Tiba tiba dava berbicara yg membuat kami semua menatap nya, "banyak tanya bener sih bu, obati dulu napa."
"Bisa diem gak sih lu?!" Ucap velicia pelan seraya memukul lengan dava.
"Bunda kamu kerja gak hari ini?" Bu tiara melanjutkan sesi pertanyaan nya.
"Iya bu..." rintih rafael sambil memegangi kepala nya.
"Kayaknya rafael mau pingsan deh!" Teriak gissel tiba tiba sambil menunjuk rafael yg hampir menutup mata nya serta tubuh nya yg sudah terlihat loyo.
Sebelum Rafael jatuh begitu saja di kasur, bu tiara segera menahan nya.
"Rafael, tahan dulu sebentar ya nak." Ucap bu tiara sambil mengelap keringet rafael yg mulai becucuran.
Kevin yg tau sedang berada di situasi apa sekarang langsung berlari keluar uks menuju parkiran yg di ikuti kania. Sedangkan michael dan dava mendekati rafael lalu memapah nya hingga ke dalam mobil kevin yg juga di ikuti gue, gissel, dan velicia.
"Bang, beneran mobil abang yang di pake?" Tanya gue tiba tiba.
"Lah kenapa?"
"Abang kan belum ada KTP ataupun SIM, itu juga yg abang pake bukan SIM atas nama abang sendiri. Entar di tilang gimana?"
"Yah kan bisa...."
Belum selesai kevin ngomong, pak arief selaku kepala sekolah datang bersamaan bu tiara.
"Nanti bapak aja yg nyetir mobil kamu." Ujar pak arief.
"Lah emang mobil bapak dimana?" Tanya michael.
"Lagi di pinjem pak yono chael, udahlah kamu sama kevin cepetan naik. Nanti kabarin yah kalau sudah di periksa rafael nya, sepanjang jalan jangan sampai Rafael pingsan." Jelas bu tiara sembari mendorong kevin dan michael masuk ke mobil.
Dava yg juga ingin masuk langsung di hadang bu tiara dan pintu mobil pun di tutup oleh michael dari dalam. Akhirnya mobil tersebut pergi dari perkarangan sekolah,
"Lah buk! Kok saya gak boleh masuk mobil?!" Tanya dava yg telah emosi.
Bu tiara menghela napas, "kamu tinggal saja, classmeeting juga masih berlanjut. Ayo semuanya kita masuk lagi."
"Hahahah rasain!" Ejek gue ke dava sambil menjulurkan lidah.
Dava cuma berdecik kesal melihat nya.
***
Lama ditunggu, akhirnya classmeeting hari ini selesai juga. Gue dan yang lain berinisiatif untuk menjenguk rafael dirumah sakit. Karena tadi kevin sempat menelpon gue kalau mereka tidak bisa langsung pulang diakibatkan Rafael yg masih harus di tungguin, itu juga perintah bunda rafael.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Most Wanted
Teen Fiction"Setiap Masalah Tuh pasti ada jalan keluar nya, kalau gak ada yah....lewat jalan tikus" -Sherlie Revaliyya Andershon #4 themostwanted 14/03/20