KOMENTAR DAN VOTE SANGAT DIBUTUHKAN UNTUK KELANJUTAN CERITA!
Disarankan untuk memfollow akun ini agar mengetahui pemberitahuan baru atau cerita baru. thx
—————————
FOLLOW INSTAGRAM KAMI : @.kimyooal.wpS e l a m a t M e n i k m a t i
Chanyeol menghela nafas ntah sudah yang keberapa kalinya. Semalam ia terus mendapat pesan teror yang ia ketahui pasti dari Sasaeng dan membuatnya terjaga. Ia kesal karena mendapatkan pesan-pesan tiada henti yang selalu mengancamnya.
Chanyeol juga menatap beberapa surat yang sudah ia terima beberapa bulan terakhir. Surat surat yang sepertinya dari pengirim yang sama selalu sampai padanya sebulan sekali secara rutin.
"Dari sekian banyak cafe mengapa di sini Park Chanyeol-Ssi"Suara milik Jennie terdengar jelas. Gadis itu sibuk melirik sekelilingnya. Ini bukan cafe, restaurant, kedai atau apapun yang kalian bayangkan. Ini adalah studio dance. Sekali lagi akan ku ulang, STUDIO DANCE.
Setelah melewati pemikiran panjang. Chanyeol memang memutuskan untuk bertemu dengan Jennie hari ini. Tenang, tentu saja bukan untuk selingkuh. Ia masih menyayangi nyawanya dari amukan Kai dan Rose.
"Aku bisa menjamin keamananmu disini Kim Jennie-Ssi"Jawab Chanyeol begitu menyadari rekan temunya sudah datang.
Bukannya pelit atau bagaimana. Mengajak Jennie bertemu di cafe sepertinya adalah hal yang salah. Mengingat siapa yang tidak kenal keduanya, rumor-rumor juga pasti akan keluar jika mereka bertemu.
Kecanggungan tiba-tiba mendatangi mereka. Chanyeol dan Jennie memang tidak cukup dekat untuk bertemu dan berbincang berdua seperti ini.
"Baiklah. Ada apa?"Tanya Jennie langsung duduk di hadapan Chanyeol seolah mereka sudah cukup akrab.
"Kau tidak ingin berbasa-basi dulu?"Tanya Chanyeol bingung. Ia bahkan tidak tahu bagaimana caranya untuk langsung pada poin yang ingin ia sampaikan.
Jika beberapa hari lalu Chanyeol memberitahukan hal itu pada Exo tanpa intro maka kali ini ia harus memikirkan intronya dulu, menghindari amukan Jennie yang bisa saja datang tiba-tiba. Tidak ada yang tahu.
Jennie menggeleng dengan cepat.
"Tidak"Jawabnya pasti."Kai tidak akan marah jika kita bertemu berdua"Kata Chanyeol berbasa-basi.
astaga Park Chanyeol, pembahasan macam apa itu. Rutuk Chanyeol dalam hati.
"Mengapa tiba-tiba membahas Kai"Tanya Jennie bingung. Perasaan tidak ada yang membahas Kai disini. Dan ia juga yakin 1000% pembahasan pada pertemuan ini bukan tentang Kai.
Chanyeol menggaruk kepalanya.
"Hanya basa-basi. Aku harus mencairkan suasana dulu, membaca situasi, agar aku nyaman untuk berbicara dan bercerita denganmu"Jennie mengangguk-anggukan kepalanya mengerti.
"Baiklah-baiklah""Aku ingin meminta bantuanmu"Kata Chanyeol membuka percakapan yang sebenarnya.
Jennie menautkan keningnya.
"Bantuan?"Ulang Jennie.Chanyeol hanya memberikan anggukan sebagai jawaban.
Mata Jennie tiba-tiba melebar.
"Jangan bilang kau ingin menikahi Rose?! Tidak! Tidak sekarang!"Kata Jennie dengan cepat. Bukan menolak atau apapun itu tapi perjalanan Blackpink saja baru di mulai dan ia tidak mau melihat satu membernya sudah menyandang gelar sebagai istri orang.Chanyeol menatap Jennie dengan tatapan tidak percaya. Bahkan ia saja belum berfikiran sampai disana.
"Aku benar-benar ingin memukulmu. Aku juga tidak berfikir hal itu sekarang"Kata Chanyeol.
![](https://img.wattpad.com/cover/185050218-288-k343682.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
S o r r y [PCY x PCY]
FanfictionIdol life! • FOLLOW DULU BARU BACA🔐 • "Maaf, kau harus menanggung semua rasa sakit ini karena mencintaiku" High Rank #1 Chanrose