Paginya aqeela sudah sibuk beres² rumah dan dia juga sudah menyiapkan nasi goreng di meja makan dia sudah biasa mengurus segala sesuatunnya sendiri semejak mamahnnya harus bekerja dan keseringan tidak pulang dia punya pembatu hanya saja sedang cuti karna melahirkan dari beberapa bulan yg lalu
Raysa terpincang² karna sakitnnya mencoba keluar kamar aqeela, dia sudah melihat rumahnnya rapih dia mencoba berjalan ke sofa
" heehh gua abis ngepel itu belom kering" kata aqeela yg keluar dari dapur
" gua bosen "kata raysa
"yaudah bentar gua ambilin lap dulu biar aga kering ubinnya "kata aqeela
Langsung mengambil lap dan mengelap sampai tempat makan" ayo gua bantu lo mkn dulu " kata aqeela membantu raysa ke meja makan setelah sampai meja makan aqeela langsung membantu raysa duduk
"sorry kalo gua cuma masak nasi goreng gua lupa belanja kemaren" kata aqeela sambil menyendokan nasi goreng ke piring raysa
"ini pertama kalinya gua makan di meja makan dan ditemnin" kata raysa dalam hati
"ayo makan ga di kasih racun ko " kata aqeela
Raysa menyuapkan nasi gorengnya ke mulutnnya ternyata nasi goreng buatan aqeela sangat enak
"ini masakan lo?" kata raysa
"iyalah siapa lagi, gua udah bisa masak sendiri, makan sendiri "kata aqeela ada nada sendu di ucapannya" ya intinnya gua terbiasa ngapa²in sendiri" kata aqeela sambil makan kembali raysa kembali makan sampai hambis
Tiba² ada yg membunyikan bel rumah aqeela
"Bentar gua buka pintu dulu" kata aqeela langsung berjalan kepintu tak lama aqeela kembali bersama tukang urut langganannnya
"ada siapa?" kata raysa
"ikut gua ayo keruang tengah " kata aqeela sambil membantu raysa
"nyokap lo?"
" bukan " setelah sampai di ruang raysa makin bingung siapa bpa² yg datang itu
"ini pa yg mau di urut " kata aqeela
" urut?"kata raysa
" udah dari pada kaki lo makin parah, mening diurut"kata aqeela sambil memegangi tangan raysa dari belakang" ayo pa niman "
Pa niman langsung memegang kaki raysa
"heeh mau ngapain lo ga ya gua ga mau " kata raysa
" lo balapan ga takut di urut takut gimna si udah biar cepet sembuh "kata aqeela
Pa niman langsung memulai mengurutnnya
"aaaa sumpah sakit bangt anjir" kata raysa yg memeluk kencang aqeela
" heeh modus lu ya " kata aqeela
" aaaa woyy ga bisa pelan² apah "kata raysa karna kesakitan
"hahaha sukurin mana tanpang so coolnnya " kata aqeela yg sangat lucu melihat wajah raysa , raysa semakin erat memeluk aqeela karna sakit
"sialan bangt nih cwe" kata raysa dalam hati
" ehh sumpah sakit bangt " kata raysa
" tahan ya den "kata tukang urutnnya
Krek
"aaaaaaaa" teriak raysa dan pingsan masih memeluk aqeela
" eehh ini gpp pa ?"kata aqeela
"ga apa² non pingsan doang itu, nanti sering² gosokin minyak ini ya non " kata pa niman
"oh iya iya pa, ini uangnnya pa makasih ya" kata aqeela
KAMU SEDANG MEMBACA
BINTANG DI AWAN (AND)
Teen FictionAqeelacalista🌠 Takada yg tau masadepan kecuali pencipta, masa depan adalah rahasianya, suka cita dan bahagia apa yg menunggu.. Kamu dan aku Entah akan selalu ada di cerita kita selanjutnnya atau hanya akan menjadi bagian masa lalu .. Raysahidayah✨...