REGINO

#25 suami

"Suami gue"

***

Pulang sekolah seperti biasa gino menunggu di halte tempat tadi pagi gino menurunkan reana. Sesekali gino tersenyum saat mengingat kejadian di sekolah tadi siang.

Di kelas gino selalu menyempatkan untuk mencuri-curi pandang terhadap reana, Rasanya gino ingin cepat cepat pulang, agar bisa bermanja dan bermesraan dengan reana tanpa perlu sembunyi sembunyi.

Saat jam istirahat, Di kantin
Reana, Ayu, Zara dan Ranti tengah duduk menunggu pesanan mereka datang, Sambil menunggu ke empat wanita itu membicarakan hal random dan sesekali melempar tawa.

Sementara itu Gino, Alex, Budi, Jojo dan Randy tengah duduk santai di meja lainnya di kantin.  Suasana terasa santai sebelum dua adik kembar gino yaitu Gana dan Gani datang. Menghampiri gino.

Budi yang melihat musuhnya datang seketika merubah tatapannya, ya Budi dengan Gana memang selalu bertengkar ketika bertemu entah kenapa, hal kecil saja bisa membuat mereka bertengkar hebat.  Gino selalu menjadi penengah untuk sahabat dan adiknya, karna satu satunya orang yang di takuti gana saat di sekolah hanya gino dan Budi sangat menghargai gino sebagai temannya

Maaf ya gino sebenernya tidak ingin berteman ber-Geng seperti ini tapi mau gimana lagi, jika setiap gino bersama siswa lain mereka selalu melihat gino dari sisi orang tuanya terutama dadynya, jujur gino benci itu.

Bukan, Gino bukan benci dengan status dadynya tapi benci pada orang yang selalu memandangnya sebagai anak dari gema praja, hidup dalam bayang bayang nama besar sang ayah membuat gino sangat tersiksa karna tak bisa bergaul dengan banyak orang.

Oke back to story.

Gana dan gani ikut duduk bersama dengan teman-teman gino.

"Ngapain lo." Tanya budi ketus

"Mau ke abang gue lah, nanya segala" jawab gana tak kalah ketus.

"Mulai deh" ucap alex, randy menutup telinganya dengan kedua tangannya jika sudah bertemu seperti ini pasti ribut.

"Wah seru ni" ujar jojo bersemangat, jojo memang senang bila budi sudah bertemu musuhnya gana karna budi tidak akan meledeki jojo lagi.

"Brisik Lo!" Bentak gana dan budi bersamaan kepada jojo.

Gani sudah malas jika sudah seperti ini, dia lebih baik duduk seharian di perpustakaan membaca banyak buku dari pada harus duduk di sini melihat kakaknya gana bertengkar dengan budi temannya kak gino.

"Bud mending pesen makanan sana" perintah gino, kalo tidak di pisahkan akan terjadi keributan di kantin siang ini

Budi mengangguk menerima perintah gino, toh biasanya budi atau jojo yang memesan makanan, anggap saja kali ini sekalian budi menghindar dari si brengsek gana.

"Eh, sekalian gue sama ade gue ya" ucap gana.

"Gue bukan babu lu!" ucap budi lalu segera pergi, tapi sebelum budi pergi

Gana berdiri menggebrak meja tindakan gana berhasil mencuri perhatian banyak orang di kantin termasuk reana dan teman-temannya.