REGINO

#30 empat bulan

Happy Reading

***

Tak terasa sudah empat bulan berlalu, Kini bentuk perut reana semakin terlihat, tubuh reana pun sudah mulai membesar pipinya menjadi cubby padahal reana tidak terlalu banyak makan, dokter bilang itu hormon kehamilan jadi bisa membuat berat badan naik.

Soal berita viral yang terjadi kemarin, semuanya sudah selesai gino memerintahkan management-nya untuk mengurus semuanya membersihkan berita itu, Dan kini sudah satu bulan setelah berita menggemparkan itu.

Kini semuanya sudah kembali dengan normal, gino sudah membuat klarifikasi soal dia yang post poto cewek, itu sebuah ketidak sengajaan dan gino juga mengatakan bahwa wanita itu adalah temannya bukan pacarnya atau gebetannya, Gino juga menegaskan untuk tidak mencari tau lebih jauh tentang wanita itu karna balik lagi itu privasi.

Gema juga turun tangan membersihkan berita itu membantu sang putra dan menantunya. Gema memerintahkan orang kepercayaanya di bidang hacker untuk membersihkan berita itu.

Def yang mendengar kabar itu cukup, terkejut dan khawatir akan menantunya, def sampai mendatangi rumah gino dan reana memastikan bahwa mereka baik baik saja.

Reana sebenarnya marah pada gino, setelah gino menjelaskan kepada reana di taman belakang sekolah waktu itu, Reana tidak bisa melakukan apa apa. Gino berhak memposting fotonya jika reana dan gino anak SMA biasa yang tidak ada bayang bayang kekuasaan orang tua.

Masalah itu sudah selesai bahkan sudah tidak ada lagi di berita pencaharian di internet, semuanya sudah di take down. Tapi baik gino maupun reana masih merasa di awasi dan tidak bebas jalan jalan seperti sebelumnya.

Hari ini adalah jadwal cek up kandungan reana yanh sudah memasuki usia genap empat bulan, Reana dan Gino pergi ke salah satu rumah sakit di mana dokter yang menangani reana membuka prakteknya. Dokter yang menangani reana selama ini adalah adik dari mamanya gino, yaitu adik dari def

Awalnya Devanya kaget, saat kakaknya menghubunginya kalau putranya gino akan ke rumah sakit bersama seorang wanita. Def tidak memberi tahu soal pernikahan gino kepada keluarganya termasuk adiknya sendiri.

Memang sudah banyak ibu hamil yang datang ke padanya untuk cek up dan kebanyakan itu yang seperti ini, hamil sebelum menikah. Dan kini keponakannya sendiri yang datang padanya untuk cek up kandungan istrinya. Hati devanya miris, ternyata ini yang di rasakan oleh kekuarga para pasiennya yang mengalami hamil di luar nikah

Tapi balik lagi, Devanya harus profesional dalam bekerja, memberikan masukan dan hal baik apalagi ini untuk keponakannya,

Siang ini gino mengantar reana ke dokter kandungan untuk me nge-cek kandungan reana dan alhamdulillah bayi dalam kandungannya sehat. 

Dokter Devanya menyarankan reana untuk tidak terlalu banyak aktifitas yang bisa membuatnya kelelahan, Reana juga di sarankan makan makanan yang banyak mengandung serat entah itu dari sayur maupun buah.

"Gino, jaga baik baik istri kamu, walaupun sekarang kandungannya sudah lebih kuat tapi resiko keguguran itu masih ada, bahkan yang usi kandungannya sudah tujuh bulan pun masih bisa keguguran"

"Iya tan" ucap gino mengangguk mendengarkan ucapan tantenya dengan serius

"Rea juga, jangan sampe banyak pikiran atau stres ya, kalo cape istirahat aja, kalo tugas sekolah banyam kasih aja ke gino, biarin dia yang ngerjain. Suruh siapa ngehamilin kamu pas masi sekolah" ucap devanya, sedikit menyindir gino