Pagi ini udara terasa dingin. Mungkin efek dari hujan semalam. Aku kembali terbangun karena kebelet pipis. Kondisi rumah masih sepi. Seperti biasa, di Minggu pagi seperti ini mustahil kelima masku bisa bangun pagi.
Tapi lagi-lagi aku salah. Di teras rumah aku melihat ada seseorang yang sudah duduk dengan santai. Aku mengusap wajahku berkali-kali. Kali aja aku salah lihat.
Eh, nggak. Beneran ada orang.
"Lah tumben udah bangun, Mas?" tanyaku.
Ternyata Mas Surya udah bangun bahkan sudah rapi banget.
"Mas?" kataku lagi karena tadi belum dijawab.
"Dek, lihat nih! Bagus nggak selfie ku?" katanya tiba-tiba.
Aku menunduk melihat layar HP nya.
"Mas aku tahu ini nggak sopan untuk ditanyakan tapi aku pengen banget tanya," kataku.
"Emangnya kamu mau tanya apa?"
"Mas Surya...." kataku terputus, "Sehat?"
•••
Satu per satu keempat masku (minus Mas Surya karena sudah bangun) keluar dari kamar. Mas Jae juga ikutan bangun dan sebisa mungkin kami tidak membahas kejadian kemarin malam. Aku sudah spill semuanya perkara Mbak Jamie ke keempat masku yang lain biar tidak salah ngomong saat Mas Jae bangun nanti. Kami sepakat menutup mulut sampai nanti Mas Jae cerita sendiri.
"Mas Surya kesambet apaan beliin kita bubur ayam?" tanya Mas Wirya.
"Hari ini dia emang random banget, Mas. Pagi-pagi duduk di teras eh udah selfie-selfie aja," balasku.
"Hah? Mas Surya selfie?" kata Mas Ian ikutan join makan bubur.
Aku mengangguk, "Udah gitu selfie cekrak-cekrek berulang kali posenya sama semua."
Mari kita tinggalkan sarapan bubur ayam di pagi itu dan beralih membicarakan kerandoman Mas Surya dan hobi barunya : selfie.
Kerandoman Mas Surya berlanjut ketika aku membuka instagram. Kelima masku punya instagram tapi Mas Surya ini jarang banget aktif di akunnya. Terakhir upload foto aja sepertinya tahun lalu. Itu pun foto bunga di depan rumah. Hampir tidak pernah post foto mukanya disana.
Tapi hari itu aku terkejut karena Mas Surya upload foto selfie untuk pertama kalinya!
Setelah perdana upload foto selfie, Mas Surya makin rajin mengisi feed instagramnya dengan berbagai macam foto dirinya. Semua dijadikan background. Entah itu foto di depan bunga mawar di pekarangan rumah, pot anggrek tetangga, dinding rumah, dibalik gorden, sampai nemplok di pagar.
Oh, jangan lupakan juga dengan foto memakai filter!
Kemarin habis belajar foto pakai filter instagram ke aku lalu upgrade pengetahuan dunia per-selfie-an dengan mendownload aplikasi foto 'Salju' yang sering dipakai artis-artis Korea.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Panggil Mereka : Mas!
Fanfic📌 OUT NOW @universe_publisher (shopee) Jadi Arindia nggak selalu seindah pandangan orang-orang. Kemana pun dia pergi, kelima masnya akan selalu ngintilin dan berlagak jadi bodyguard. Rasanya campur aduk karena meskipun ngeselin, Arindia bersyukur d...