Part 5

397 60 6
                                    

HAATCCHIII..!!!!

Yoona menoleh ke arah suara bersin itu berasal.

HAATTCHIII!!!!

Taehyung kembali bersin untuk yang kedua kalinya. Yoona menatap wajah Taehyung yang terlihat sedikit pucat dengan hidung yang memerah.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Yoona datar pada Taehyung, padahal kenyataannya ia sangat mengkhawatirkan pria itu.

Taehyung hanya mengangguk menanggapi.

Mobil sudah berhenti namun Yoona belum berniat untuk turun.

"Benarkah? Kau tidak apa-apa?" tanya lagi Yoona dengan nada sedikit cemas.

Taehyung menatap Yoona yang sedang melihatnya dengan tatapan yang berbeda. 'Apa dia 'khawatir'?' pikir Taehyung.

HAATCHII!!!

Taehyung kembali bersin, ia menggosok hidungnya yang terasa gatal.

"Kurasa aku sedikit tidak baik-baik saja." Kata Taehyung melihat reaksi Yoona.

Tanpa ia duga, Yoona sedikit mendekat dan menempelkan telapak tangannya di dahi Taehyung. Dari situ, Taehyung dapat melihat dengan jelas raut wajah Yoona.

'Sangat cantik' satu kata itu terlintas di otaknya saat melihat wajah Yoona. Ia sudah mengakui Yoona cantik sejak pertama kali melihatnya, namun ketika melihatnya dari jarak seperti saat ini ia harus mengubah kata 'cantik' itu menjadi 'sangat cantik'.

Tatapan Taehyung terpaku pada mata Yoona yang terlihat sangat khawatir.

Beberapa saat kemudian, Yoona menjauhkan dirinya dari Taehyung.

"Ah.. Maaf.." kata Yoona menyadari apa yang baru saja ia lakukan,

"Kurasa kau hanya flu biasa." Kata Yoona mencoba menyembunyikan kekhawatirannya walaupun ia menyadari sudah kelewatan dengan sikap yang baru saja ia lakukan.

Yoona membuka pintu mobil Taehyung dan turun, niatnya tertahan ketika ia akan menutup pintu yang hampir tertutup itu. Yoona kembali membuka pintu itu lebar-lebar dan menatap ke arah Taehyung.

"Ketika sudah pulang segera ganti pakaianmu dengan batu tebal. Minumlah air gingseng sebelum tidur untuk menghangatkan tubuhmu, dan istirahatlah dengan cukup." Setelah mengatakannya, Yoona langsung menutup pintu mobil dan pergi memasuki gedung apartemennya.

Taehyung menatap punggung Yoona yang semakin menjauh melalu kaca jendela mobilnya. Mengingat Yoona yang terlihat khawatir membuat Taehyung tersenyum lebar. Yoona yang baru saja ia lihat bukan Yoona yang kurang dari satu jam yang lalu ia asumsikan sebagai wanita dingin.

HATCHIIII!!

-

Taehyung melakukan apa yang Yoona katakan. Dia sudah mengganti pakaiannya dan sekarang sedang duduk dengan satu gelas air gingseng yang masih tersisa di tangannya menghadap kearah jendela yang menampilkan pemandangan kota Seoul yang di hiasi lampu warna-warni.

Satu senyuman terukir di wajahnya saat ia kembali memikirkan Yoona yang terlihat sangat mencemaskannnya saat di mobil. Entah kenapa ia begitu senang melihat raut wajah cantik Yoona mengkhawatirkan keadaannya.

"Aku pasti sudah gila." Ucap Taehyung pada dirinya sendiri.

Taehyung segera menghabiskan air gingseng yang tersisa dan menyimpan gelas kosong itu di meja kecil dekat tempat tidurnya. Ia membaringkan tubuhnya di ranjang king sizenya dan menarik selimut sampai dadanya. Taehyung memiringkan badannya membelakangi jendela dan menemukan jasnya yang tadi Yoona pakai tersampir di kursinya. Taehyung seketika tersenyum menatap jas hitamnya.

Only UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang