Pocky

6.4K 968 478
                                    

Kalian mikirnya kemana, hm?...


[name] tengah menatap datar buku di atas mejanya yang penuh dengan angka dan huruf acak tak membentuk kata walau ada beberapa yang masih layak baca.

Sohibnya yang ikutan nimbrung (tadi) hanya bisa memakan snacknya ditemani dengan novel yang dipinjamkan [name] yang [name] gunakan untuk menyogok temannya yang selalu meninggalkannya pulang.


"hei, kau tahu sekarang tanggal berapa?"

"14."

"bulan?"

"February."

"berarti sekarang hari?"

"Kamis."

"dahlah..."

"memang hari Kamis, kan?"

"iya, lebih spesifik lagi hari apa?"

"hari... Oh! Lupa!"

"nah, baru inget akhirnya."

"tugas mtk besok dikumpulin!"

"astagfirullah..."

"bener, kan?! Gak akan ngerjain gitu?!"

"serah, nak. Serah!"

"emang hari apa lagi?!"

"Valentine as... Tagfirullah... Untung inget dosa..."

"Valentine? Bentar..."


Temannya hanya menatap [name] dengan wajah ragunya. Takut takut kalau temannya yang satu ini tak tahu tentang valentine. RIP perjuangannya bantuin Atsumu jodohin mereka.


"valentine apaan, ya?"


Ohhh... Sabar... Sohibnya sabar...

Minta Atsumu getok palanya karena gak bisa bantuin mereka berdua...

Eh nanti Atsumu yang kena ceramahan Shinsuke, dong? Gak apa apa... Asal dia selamat.


"velntine itu... Hari kasih sayang. Katanya. Di hari itu cewek ngasih coklat ke cowok yang dia sayangi. Mau kakak, keluarga, pacar, sahabat, atau lain lain."


Bentar... Otak [name] masih ngeblank...

Tapi akhirnya [name] tancap gas juga keluar dari kelas bawa tasnya. Akhirnya bisa bernafas lega juga ternyata...

Tapi tak berapa lama kemudian [name] malah nongol lagi di pintu.


"sekarang?"

"yaiyalah, nenk. Besok udah telat..."

"ohh... EH WOI!! BUKANNYA KASIH TAHU!! KAN GAK SEMPET BELI COKLAT!! TOKO KUE TUTUP LAGI!! BUKANNYA DARI KEMARIN!!"


Dan [name] berlari lagi dengan cepat menuruni tangga koridor meninggalkan temannya yang hanya memasang wajah seperti mengatakan-... "punya temen gini gini amat, ya."

Sedangkan di taman [name] masih pusing 100 keliling harus ngapain. Yah gak penting juga. Jadi mendingan gak usah lah.

Toh [name] sendiri masih bisa dicap anak polos walau gak sepenuhnya polos.

Dan mampusnya [name] malah berhenti di taman yang pasti banyak orang orang pacaran jalan bareng. Mana sekarang kan hari valentine.

Inginnya [name] berkata kasar.

Ada yang bisa ngomong kasar?

//saya pak...

KASAAAAAR!!

Kita Shinsuke As Your BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang