Chapter 05

19.6K 3.7K 537
                                    

di vote danjangan nyinder! :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

di vote dan
jangan nyinder! :)


• t h a n k s • 05 •

Selesai pembelajaran Matematika, mata pelajaran berikutnya berubah menjadi mata pelajaran olahraga. Dimana mata pelajaran olahraga sendiri sebagai penutup pelajaran pada hari ini.

Senja beranjak dari kursi setelah memasukkan buku-buku paket ke dalam laci meja. Menuju loker nomor 13 untuk mengambil seragam olahraga berwarna dongker dengan celana bergaris putih. Lalu menuju ke toilet untuk segera berganti pakaian.

Selesainya berganti pakaian, Senja langsung menuju ke lapangan. Udah lamayan ramai di sana. Dan di sekolahnya Senja itu mata pelajaran olahraganya selalu tergabung dengan kelas lain.

Apesnya, kelas 12 IPA 4 itu tergabung dengan kelas 12 IPS 4. Dimana kelas Senja, Jeno dan Alea berada. Males sebenarnya, mengingat bagaimana hubungannya dengan Jeno yang semakin merenggang dari hari ke hari usai kejadian itu terjadi.

Seperti biasanya, para murid akan melakukan pemanasan dulu sebelum memulai olahraga. Karena materi hari ini adalah bola basket, sudah dipastikan bahwa dua kelas tersebut akan bertanding untuk memenuhi buku nilai.

"Oke, yang pertama bertanding anak cowok dulu. Yang cewek boleh geseran sambil kasih semangat" jelas Pak Yuta, yang kala itu menjabat sebagai guru olahraga.

Jadi, sistem pertandingannya ini kelas Senja bakal tanding dengan kelas Jeno. Cowok dengan cowok, cewek dengan cewek.

Senja dengan intens menatap sang lelaki yang kini melepaskan baju olahraganya. Hanya tinggal kaos hitam dengan celana olahraga yang sedikit dinaikkan. Sederhana emang, tapi damage-nya begitu parah.

Bersamaan dengan Jeno yang terus memasukkan bola basket ke dalam keranjang, matanya ikut melirik ke arah poin yang terpampang jelas di samping dirinya.

Kelas Senja kalah telak dengan poin 10-5. Yah Senja juga gak kaget lagi karena Jeno memanglah si ketua basket.

Selesainya pertandingan cowok, beralih ke pertandingan cewek.

Anak kelas Jeno dari absen pertama, anak kelas Senja dari absen terakhir. Jadi Senja tanding dengan Alea. Semua pada berteriak histeris, soalnya jarang rival sesama rival bertanding bersama.

PRIIIITTT!!

Pertandingan kini dimulai begitu Pak Yuta selesai meniup peluit.

Senja mengambil nafas panjang. Mengambil posisi yang sudah dirancang sebelum pertandingan dimulai. Perasaan menggebu untuk menang itu tiba-tiba terbesit dalam benaknya. Demi apapun, dia gak mau kalah sama Alea.

Ryujin mengoper bola ke Senja. Dengan mantap, Senja menggiring bola hingga mendekat ke Yeji. Namun karena lemparannya yang terlalu kuat, bolanya malah meleset dan otomatis mengenai kepala Alea, yang saat itu berdiri di depan Yeji untuk menghadang.

THANKS ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang