part 22

14K 820 59
                                    

22

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

22. Ternyata baik ya

...

Baby dengan sweater oversize berwarna ungu nya dengan tulisan 7 rings dan sandal rumahan nya lalu rambut yang di cepol asal, dia keluar dari komplek nya seorang diri untuk ke mini market sebrang komplek, tadi memang ingin ditemani oleh salah satu asisten rumah tangga nya atau supir tapi Baby menolak dengan alasan dekat.

Baby mendorong pintu masuk itu dan mengambil satu keranjang, dia memasukkan beberapa ciki-cikian kedalam nya, susu strawbery, buah strawbery, cokelat, biskuit, permen, dan juga kinder joy.

"Jadi berapa, mbak?"

"Totalnya jadi, dua ratus lima puluh ribu, dek." ujar kasir itu seraya memberikan dua kantong kresek ke arah Baby yang sedang merogoh uang di dalam dompet nya.

"Ini, makasih!" ucapnya girang.

"Sama-sama."

Baby menarik pintu itu lalu keluar dari sana, melihat ke kanan dan ke kiri untuk menyebrang jalan, setelah dirasanya aman, dia mulai menyebrang.

"Hai cantik!"

"Malem-malem kok keluar sendirian sih."

"Sama gue aja yuk! main kita.."

"Wah mulus banget lagi, sama gue yuk cantik kita ke hotel."

Sahut-sahutan itu dan tawaan menggelegar dari mereka yang menggoda Baby, membuat mata Baby memanas, dia menggigit bibir bawahnya kencang untuk menahan air matanya yang hendak keluar juga karena ketakutan.

Aja tolong Baby, Baby takut banget

"Lho lho lho, kok nangis sih, mau seneng gak ayo ikut!"

"Jangan pegang-pegang Baby!" sentaknya sambil mundur selangkah.

"Wah ngelawan nih bocah, ayoklah sama gue!"

"Gak mauuu!" teriak Baby sambil mundur beberapa langkah.

"Sini gak lo!"

"WOI ANJING!" teriak seseorang dari arah belakang sambil melemparkan helm nya ke arah laki-laki yang sedang memojokkan Baby.

"Berani nya sama cewek, banci lo semua HAH!"

Adu jotos pun terjadi antara empat orang lawan satu orang, sedangkan Baby sudah terduduk di tanah sambil menangis sesegukan di lipatan kaki nya.

"Hey, udah jangan nangis." dia menyentuh bahu Baby yang bergetar. "Mereka udah pergi, lo aman."

Baby mendongakkan kepalanya lalu memeluk erat leher laki-laki yang menolongnya ini. "Ma-makasih, De-on, kalo gak ada De-on Baby udah di jaha-tin sama mereka." ucapnya tersedu-sedu setelah melepaskan pelukannya, Deon mengusap-usap punggung bergetar itu sambil membawanya berdiri.

"Iya, sama-sama, lain kali jangan pergi sendirian, ini udah malem, bahaya buat cewek kayak lo."

Baby menganggukkan kepalanya. "Iya Deon, makasih ya sekali lagi."

"Gue anterin pulang ya?"

"Iya, ayo. Baby takut."

"Iya, ayo, gue bawa motor, gakpapa kan?"

"Gakpapa." jawabnya sambil menghapus air matanya yang masih ingin keluar.

"Udah-udah jangan nangis lagi.."

Deon membawa Baby kedalam dekapannya lalu mengusap punggung itu dengan lembut, setelah itu dia melepaskan pelukannya dan menghapus air mata Baby yang berucucuran di pipi mulusnya itu.

Deon merangkul bahu Baby dengan kedua tangannya lalu membantu Baby untuk naik ke atas motornya, setelah di pastikan sudah, Deon langsung menancapkan motornya dengan kecepatan sedang menuju rumah Baby.

"Makasih Deon, ternyata Deon baik ya.." ujar Baby saat sudah turun dari motor itu.

Deon terkekeh kecil lalu mengusap pucuk kepala itu gemas. "Kalo gue jahat, gue gak akan nolongin lo tadi."

"Hihi.. iyaa. Emm Deon makasih lagi ya? Baby masuk dulu, dadah Deon!"

"Iya, masuk gih, langsung tidur ya.."

"Iya, hati-hati dijalan ya Yon, jangan ngebut entar jatoh."

"Iya-iya sana masuk, gue pergi kalo lo udah masuk."

"Oke deh, dadaaahh!"

Baby memasuki pekarangan rumahnya lalu Deon tersenyum miring dan dia mengacungkan jempolnya pada lelaki ber hoodie hitam di pinggir jalan sana.

"Ngambil hati Baby, done."

"Jangan marah kalo entar Baby jatuhnya kepelukan gue, bukan lo, Raja."

Dia tertawa mengejek setelah mengirim pesan dan gambar itu, setelahnya Deon memakai kembali helm full face nya itu dan langsung menancapkan gas nya untuk kembali ke basecamp.

Dia tertawa mengejek setelah mengirim pesan dan gambar itu, setelahnya Deon memakai kembali helm full face nya itu dan langsung menancapkan gas nya untuk kembali ke basecamp

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TERIMAKASIH 1o ribu readers dan seribu votes nyaa sayang😭 Ney luv u so much❤️

Gimana-gimana ada yang ship Deon-Baby?
maaf pendek😭

Apa tanggapan kalian sama part kali ini? cus di komen!

Jangan lupa buat VOTE dan SPAM KOMEN SEBANYAK-BANYAKNYA! 50 votes lebih bisa gak ya👉🏻👈🏻

yok guys di vote biar aku semangat, dan cepet lagi update nya, tolong yaa🥺🙏🏿

Thank u for reading and see you on next chapter😘
Ney sayang kalian!

SPOILED BABY AND HER LOVER [ᴇɴᴅ] [ᴘʀᴏꜱᴇꜱ ᴘᴇɴᴇʀʙɪᴛᴀɴ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang