M A U D Y A🍁17

4.9K 263 0
                                    

Happy reading

*****

"Enam per tujuh!" Maudy menjawab dengan mantap

"Ya, jawaban anda benar sekali. Selamat kepada Tim berhasil meraih skor sempurna pada babak matematika!"

Hal itu sontak membuat semua yang hadir di aula bersorak kegirangan. Maudy, ia berhasil menyapu bersih empat soal matematika yang diberikan oleh Bu Nuri. Kini, di aula pesantren nurul iman tengah diadakan babak grand final untuk olimpiade sains.

Tim yang terpilih adalah tim A dari kelas sepuluh IPA tiga, tim B, dari kelas sebelas IPA dua, dan tim C dari dua belas IPA empat. Dan baru saja, babak pertama dari grand final ini selesai, babak matematika. Hanya tersisa 3 babak kini, yaitu babak biologi, kimia, dan fisika. Setiap babaknya terdiri dari lima soal dengan masing-masing 5 skor.


"Karena babak pertama sudah selesai, saya akan membacakan skor dan posisi sementara. Untuk Tim A, skor sementara 0, Tim B skor sementara 25 serta Tim C yang juga 0. Selamat untuk Tim B, kalian boleh istirahat selama lima belas menit sebelum babak biologi dimulai."

Senyum sumringah menghiasi wajah Maudy, Khanza, serta Husna. Mereka bertiga berpelukan, mengucap rasa syukur atas poin yang diperolehnya. "Alhamdulillah, Maudy berhasil jawab semua soalnya." Pekik Khanza gembira.

"Iya Mou, tapi aku heran deh. Kamu tadi ngitungnya kok cuma bentar doang sih Mou? Padahal soalnya ada yang limit sama yang pertidaksamaan?"

Maudy tersenyum."Aku tadi pakai cara cepat. Kan lumayan, hemat waktu, kertas, dan tenaga."

Khanza dan Husna berbinar. "Wihh, mau dong Mou diajarin cara cepat. Boleh ya?"

Maudy mengangguk. "Boleh aja kok. Nanti ya, habis olimpiade. Kalau mau kita belajar bersama juga boleh kok. Ya kan Husna?"

"Iya dong, kalau mau belajar bareng aja. Lebih enak, karena ada teman yang bisa diajak diskusi."

*****

Babak kedua yaitu biologi dimulai. Baik Tim A, B, maupun C telah kembali ke podium mereka masing-masing. Suasana di aula kembali panas. Aura persaingan terasa di segala penjuru ruangan itu. Kali ini, Ustadzah Marwa yang akan membacakan soal-soal nya.

"Soal yang pertama, Ketika hipotalamus menghasilkan releasing hormone, maka yang akan terjadi pada hipofisis adalah?"

"Terjadi sekresi hormon!" Jawab Nira, perwakilan dari Tim C.

"Benar." Penonton kembali bersorak, Tim C kini mulai menunjukkan taringnya. Siap mencabik-cabik lawannya. Rere, salah satu anggota dari tim c melempar senyuman mengintimidasi pada lawan-lawannya.

Seolah, mengatakan bahwa ini adalah wilayah kekuasaannya dan mereka semua harus tunduk padanya. Maudy, ia biasa saja melihat tatapan Rere, karena Fariz juga sering menatapnya dengan tatapan seperti itu. Bisa dibilang, Maudy sudah kebal.

"Baik, pertanyaan kedua. Asetil Ko-A yang dihasilkan dari proses dekarboksilasi oksidatif akan memasuki siklus Krebs yang terjadi di bagian?"

Maudy menekan bel. Matriks mitokondria!" Jawabnya. Semoga saja jawabannya benar.

"Ya, benar!" Khanza serta Husna tersenyum, selanjutnya mereka harus berusaha lebih baik lagi. Di depan sana, teman-teman sekelas mereka dengan penuh semangat mendukung mereka. Bahkan, mereka sampai membuat banner, padahal, ini hanya cerdas cermat tingkat satu sekolah, bukan tingkat nasional.

M A U D Y A ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang