LAND OF THE ELEMENTS ✅

20 - Facing the Truth

Malam itu hujan mengguyur Land of the Elements. Bayangan seseorang terlihat berada di rooftop, dari kejauhan mata merahnya nampak berpendar di tengah kegelapan.

Sosok itu berjalan di tengah hujan. Dia menyentuh pembatas rooftop dan memandang ke bawah, tempat dimana insiden jatuhnya Seokjin terjadi siang tadi.

"Ah, sial. Kim Seokjin tidak boleh mati atau kami harus menunggu lagi."

Dia bergumam, membiarkan rintikan air hujan menghujam tubuhnya.

"Apa yang sekarang harus aku lakukan ya?"

Dia terlihat berpikir keras.

🔗

Keadaan Seokjin tidak baik.

Miss Helda, selaku healer terbaik di Goldrose sudah melakukan yang terbaik untuk merawat Seokjin. Luka yang ada di tubuh Seokjin cukup parah, dia juga kehilangan banyak darah.

Fasilitas kesehatan yang ada di Goldrose sama canggihnya dengan dunia manusia. Bahkan bisa dibilang jika tempat ini lebih unggul mengingat mereka juga punya healer yang memanfaatkan kelebihan healing dari elemen masing-masing.

Yoongi dan Jungkook berada di ruangan itu. Namjoon dan Hoseok pergi ke ruangan detensi untuk menemui Taehyung.

"Jungkook-ah, kembalilah ke Elden. Kau harus istirahat, besok kau harus menghadiri kelasmu." kata Yoongi setelah sedari tadi dia terdiam.

Sejak kejadian jatuhnya Seokjin dari rooftop, Yoongi menjadi lebih pendiam dari biasa. Dia hanya bicara seperlunya meskipun raut wajahnya terlihat kacau.

Jungkook menggeleng, "Tidak apa, Hyung. Aku ingin di sini menemanimu dan menunggu Seokjin Hyung bangun."

Mereka berdua menatap Seokjin yang terbaring lemah di atas ranjang. Tubuhnya penuh luka. Seokjin pasti sangat kesakitan sekarang.

"Kenapa Taehyung Hyung bisa setega ini?" gumam Jungkook lirih.

Yoongi menoleh dan menghela nafas panjang.

"Ceritanya terlalu rumit."

"Bisakah Hyung menceritakannya padaku?" pinta Jungkook.

"Apa kau sungguh ingin mendengarnya?"

Jungkook mengangguk, tidak ada keraguan. Dia ingin mengetahui kebenaran ini. Jungkook tidaklah bodoh, ada sesuatu yang aneh di antara Seokjin dan Taehyung. Sesuatu yang sengaja ditutupi.

"Seokjin adalah kakak Taehyung."

"Apa???" ucap Jungkook tidak percaya dengan apa yang baru saja dia dengar.

"Seokjin dan Taehyung bersaudara, beda ibu. Karena itulah elemen mereka berbeda." jelas Yoongi.

"Seokjin Hyung juga putra Paman Hwan?"

Jungkook mengenal Taehyung dan keluarganya semenjak mereka pindah ke sebelah rumahnya sepuluh tahun yang lalu. Di mata Jungkook mereka adalah keluarga kecil yang bahagia. Dulu Kim Hwan, ayah Taehyung seringkali menemani mereka bermain bola bersama.

Hingga saat itu tiba-tiba keluarga Taehyung pindah, tanpa pamit. Membuat Jungkook merasa begitu kehilangan.

"Ayah mereka adalah seorang non pengendali. Ibu Seokjin seorang pengendali api sementara ibu Taehyung pengendali air."

"Lalu apa yang terjadi pada mereka?"

Yoongi menatap Seokjin sedih, tangannya mengepal erat. Dia masih merasa tidak berguna perihal masalah sisi gelap Seokjin kemarin.

"Ayah dan ibu Seokjin dijodohkan, sementara pria itu sudah memiliki ibu Taehyung. Tidak ada yang bisa menolak perjodohan itu, mereka tetap menikah. Tapi ibu Taehyung tidak bisa merelakan pria itu begitu saja. Dia masih ingin memilikinya. Ibu Seokjin tengah mengandung Seokjin saat ibu Taehyung mendatanginya dan melukainya, entah sengaja atau tidak. Ibu Seokjin sekarat dan dia lebih memilih untuk menyelamatkan putranya. Dia tidak bisa bertahan." cerita Yoongi dengan suara tercekat.