Tak ada awan hitam yang melintas
Tak ada badai yang akan menghempas
Bintang.. Bersinarlah kembali
Kerlipmu membelai malam penuh keindahan
Jangan kau redupkan, kumohon
Menarilah kembali..
Dalam lubuk angkasa hati
Bintang..
Ku liangkarkan tangan membaluti lututku
Terpaku memandangi indahnya cintamu
Meski beribu bintang dilangit sana
Aku tau mana yang harus di lirik pula
Jika kau tak lagi bersinar
Lantas apa yang akan ku lihat tentang indahnya malam?
Kau tak lagi tersenyum..
Lantas aku hanya bisa terbaring dalam dinginnya tak karuan..
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Dalam Nada
PoetryDengan puisi, hati ini lebih leluasa menuangkan rasa, menaburkan tinta membentuk aksara, hingga menjelma menjadi kata kata. Yahh.. Barangkali kali ada yang satu rasa dengan salah satu puisiku ini, semisal tentang rindu dan lainnya. Selamat membaca�...
