29. UNTUK TEMANKU

26 0 0
                                    

Teruntuk secangkir tawa yang pernah kita teguk bersama ..
Berbeda asa namun satu rasa
Berbeda kepala kendati satu canda
Kepada deretan kata yang terperosok licinnya rinduku..
Aku terpaku..
Aku membisu menikmati pilu..
Bersama khayalanku yang sedang menerjemahkan masa itu..
Tentang rindu..
Bersamamu..

Aksara Dalam NadaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang