Andai aku telah dipenuhi kesiapan
Rasanya takkan lagi saling berjauhan
Rasanya tak ada lagi saling peluk dalam angan
Dan kau tak perlu duduk dikursi penantianMungkin aku begitu kejam melayarkan cinta
Menyusuri samudra yg cukup panjang
Membiarkanmu menunggu ditepi penantian
Wajar saja jika rindu terus menikamApakah cintaku terbit terlalu dini
Menyinarimu hingga kelambung hati
Meski ombak resiko membisik tanpa henti
Kau tetap berdiri tak berlariWaktu akan berjalan begitu lama
Namun apakah kau sanggup dengan ikhlasnya
Tetap disana dengan senyum yang tak pernah reda
Menahan diri demi sebuah rasa
KAMU SEDANG MEMBACA
Aksara Dalam Nada
PoesíaDengan puisi, hati ini lebih leluasa menuangkan rasa, menaburkan tinta membentuk aksara, hingga menjelma menjadi kata kata. Yahh.. Barangkali kali ada yang satu rasa dengan salah satu puisiku ini, semisal tentang rindu dan lainnya. Selamat membaca�...