"Lee Seokmin tampan.
Iya atau tidak?
Iya.. tidak.. iya.. tidak.. iya.. ti-
Huuuuhh?!!"Shua merengut tidak suka. Ia buang batang bunga di tangannya. Kemudian mencabut satu pucuk lagi dari semak di samping.
"-iya.. tidak.. iya..
Tuh kan!
Iya, memang Seokmin tampan!
Bunga saja setuju, hehe."Setelah tiga batang, ya akhirnya memang sesuai keinginan.
Shua tersenyum puas, kemudian berbalik dan berjengit kala mendapati pangerannya datang dengan banyak bunga di tangan.
"Loh, udahan?!"
"N-ne?"
"Kamu. Dari tadi main terus sama bunga sambil senyum-senyum, kayaknya asik banget.
Nih aku ambilin bunga yang banyak jadinya, biar kamu senyum terus."
"A-ani!
Shua cuma-""Ayo, main lagi!"
Mana bisa namja manis itu menolak.
Apalagi kalau Seokmin sudah duduk di tempatnya tadi. Memaksa Shua harus memepetkan posisi agar bisa duduk bersama dengan kumpulan bunga warna-warni di pangkuan.
"Ah, jadi kelopaknya dicabut sambil bilang iya/tidak supaya dapat jawaban dari pertanyaan kita?"
"U-um. Kira-kira begitu."
"Okay, hm.. pertanyaannya adalaah..
Shua suka sama Seokmin.
Iya atau tidak?"
"Iya."
"Ung?
Kan aku belum mulai!""Aniya. Tidak usah pakai bunga, jawabannya sudah pasti iya."
"Apa-apaan? Tadi kamu bilang cara mainnya-
Tunggu.
Ini bukan mainan?"
"Iya, Seok.
Kalau soal perasaan, Shua tidak mungkin main-main."
KAMU SEDANG MEMBACA
✓High Kids [Seventeen BxB Drabble]
FanfictionCuma cerita tentang sekumpulan bocah yang bucin sejak dini. JeongCheol SeokSoo JunHao Meanie SoonHoon-Chan VerKwan Warn! BxB Mpreg One Couple & 200 words per Chap This book only contains sweet stories between them. Disclaimer! Pictures and names are...