Kumpulan Short Story - ALIANDO SYARIEF & PRILLY LATUCONSINA

16. Nikah Kontrak 3 (20+)

Hallo balik lagi di lapak Arin ya 😂😂
Ayo sini koment dulu kalian yang baca ini dari kota mana?

Terimakasih buat yang sudah merespon 🥰🥰

Okay selamat membaca Cerita ku yang absurd ini ya teman-teman 😂
Oh ya budayakan vote sebelum membaca dan koment setelah membaca ya terimakasih semua 🙏🏻🙏🏻

HAPPY READING

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Disinilah Ilyana ia telah berada di kantor Ali. Setelah mengumpulkan tekad sedari kemarin malam hingga pagi ini, kini Ilyana tengah berada di loby kantor Ali. Hanya ada satu dua orang yang berlalu lalang dan menyapanya. Mungkin efek terlalu pagi makanya belum banyak karyawan yang datang.

Ilyana berjalan anggun sembari menenteng rantang plastik di salah satu tanganya. Ilyana berjalan menuju lift yang akan mengantarkannya keruangan Ali di lantai 10 sana, lantai paling atas di gedung ini.

Didalam lift Ilyana mencoba merapikan penampilannya.

Tingg...

Suara lift berdenting pertanda ia telah sampai. Ilayana berjalan keluar dari lift lalu menuju keruangan Ali.

Ilyana melihat Milla tengah duduk di depan kursinya. Sebagai formalitas Ilyana berjalan menghampiri meja salah satu sekertaris Ali untuk meminta ijin pada wanita itu.

Milla yang melihat nyonya besar tengah berjalan kearahnya langsung sigap berdiri sembari membungkukkan kepalanya ketika melihat Ilyana telah berada tepat di depan meja kerjanya, "selamat pagi bu Ilyana,'' sapa Mila lalu di balas anggukan serta senyuman manis dari Ilyana.

"Pagi Milaa.. Apa Ali sudah datang?"

Wanita itu tersenyum ramah pada Ilyana, "belum Bu, kemarin Mr.Ali bilang pagi ini akan langsung menghadiri meeting berasama dewan direksi keuangan Bu."

"Oh baiklah jika begitu biar saya menunggu dia ruangannya saja," jawab Ilyana.

"Baik Bu Ilyana silahkan, nanti saya akan kabari Mr.Ali jika ada ibu di ruangannya."

"No Mila jangan kasih tau Ali okay," sahut Ilyana cepat.

"Baik Bu Ilyana." Mila menganggukkan kepalanya patuh mengikuti perintah istri dadi atasannya itu.

****

Disinilah Ilyana diruangan Ali. Sudah hampir 5 jam Ilyana berada diruangan itu.

Ilyana merasa jenuh dan bosan. Ilyana sudah menghabiskan 5 jam waktunya untuk menonton dua film Indonesia namun sialnya sampai sekarang Ali belum juga kembali keruangannya.

'Apa memang meeting akan selama ini? Huh sungguh membosankan.'

Ilyana mendengus kesal. Pasalnya ia terlalu jenuh berada diruangan kerja Ali. Ia berjalan menuju kamar yang terletak di ruangan itu.

Ilyana menggeser pintu lalu masuk kedalam kamar itu. Ilyana tersenyum lalu berjalan menuju ranjang. Merasa lelah akhirnya Ilyana memilih merebahkan dirinya diatas ranjang King Size milik sang suami. Hingga perlahan kantuk mulai menyerangnya dan membawanya kealam mimpi.