32.drama kelas

577 90 61
                                    

***

Anneth tidak bisa tidur semalam. Pikiran nya penuh dengan sikap Deven yang tak bisa di tebak. Deven mau nya apa? Sehabis menjatuhkan, ingin menerbangkan nya lagi? Apakah akan terus seperti itu? Terbang dan jatuh.

Anneth sedang duduk di meja makan bersama mami dan papi nya. Ia menceritakan tentang kejadian tadi malam dimana Deven menelfon nya.

Mami tak terkejut, karena ia pikir itu hanya masalah anak muda yang masih plin plan. Papi merasa seperti ingin menggerogoti Deven saat itu juga. Seenaknya saja memainkan hati anak semata wayang nya.

Tapi yasudah lah ,seperti biasa ada mami yang selalu mencairkan suasana. Mami menyuruh papi untuk segera mengantar anneth ke sekolah.

"Awas aja ya tuh anak,ketemu papi nanti papi tendang ke antartika dia." Gerutu papi di sepanjang jalan yang hanya di respon kekehan ringan oleh Anneth.

Sesampainya di sekolah, belum memasuki kelas,ia sudah melihat pemandangan yang membuat nya berapi-api.

Namun teringat pesan mami, ia tak menghiraukan nya. Anneth melangkah masuk kelas melewati Deven yang sedang menyuapi marsha. Sungguh berat,tapi ya jalani saja.

"Neth,lo.." gugup Charisa yang khawatir dengan kondisi Anneth saat melihat Deven dan Marsha.

"Gak apa Cha, hehe." Jawab anneth sok kuat.

"Neth yakin?" Sambung Charisa.

Anneth mengangguk. "Joa mana?"

"Masih di jalan sama Iden,mampir sarapan dlu kata nya." Ucal Charisa yang hanya di angguki Anneth.

"Cha." Panggil Anneth tiba-tiba.

"Kenapa??"

"Deven perhatian banget ya sama Marsha? Apa jatuh cinta secepet itu?" Tanya Anneth.

"Jatuh cinta bisa kapan aja,ga ada yang tau. Tapi menurut gua itu ga berlaku untuk Deven. Lu jangan berpikiran macem-macem dulu ya." Cegah Charisa.

Anneth diam. "Gabisa Cha,udah terlanjur. Pikiran gua udah campur aduk."

Charisa menggenggam tangan Anneth.

"Ada gua Neth,tumpahin semua nya ke gua,biar pikiran lu lega dan ga mikir kemana-mana." Ucap nya tulus.

"Lu tau sesuatu tentang mereka?" Tanya Anneth.

Charisa menggeleng. "Mereka ngobrol di luar kelas daritadi."

"Romi?"

"See? Dia belum dateng." Ucap Charisa.

"Deven semalem vc gua Cha,dia bersikap manis." Ucap Anneth membuat Charisa menatap nya tak percaya.

"Engga, ga mungkin Neth. Lu pasti-"

"Gua ga halu Chaa, gua ada history vc nya nih liat." Ucap Anneth mengeluarkan ponsel nya.

Charisa terkejut. "Neth gua ga paham. Kok ada sih orang kaya dia di dunia ini? Liat aja sampe dia macem-macemin lo pala dia putus." Ucap Charisa sadis.

H U J A N [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang