[1] Agent of thirteen || Treasure 13

¶ thirtyeighth

"Gue liat bokap Lo tadi di depan kantor,"

Ucapan Hyunjin sukses membuat Yoshinori membeku bahkan hampir menjatuhkan ponselnya, sebelum suara Hyunjin kembali menyadarkannya,

"Yosh? Are you okay?" Tanya Hyunjin khawatir,

Lalu Yoshinori tertawa hampa, menganggap ucapan Hyunjin itu hanya sebagai candaan semata, "kalo mau bercanda jangan gini jin, ga lucu juga." Balasnya dingin,

Hyunjin menghembuskan nafas diseberang sana, sudah tau pasti seperti ini reaksi Yoshinori, "gue serius, gak mustahil buat Lo berharap bokap Lo masih hidup,"

"shut up your fucking mouth, jerk. Gue tau kalo ayah udah gak ada, jangan memperumit Hyunjin." Tekan Yoshinori lalu mematikan panggilannya bersama Hyunjin,

Membanting kasar handphone-nya hingga tak berbentuk lalu dengan kasar membuka pintu mobil dan langsung memasuki mobil tidak lupa dengan menutup kasar pintunya membuat Chanyeol dan Mingyu berjengkit kaget,

"Are you okay, boy?" Tanya Mingyu, Yoshinori hanya mengangguk,

Mingyu dan Chanyeol saling memandang lalu Mingyu segera menghidupi mobil dan menyusul para anggota yang sudah jalan terlebih dahulu.

Di sepanjang perjalanan Yoshinori hanya melamun dan memikirkan ucapan Hyunjin yang terus terngiang di telinganya,

Ia tidak percaya jika Hyunjin melihat ayahnya, namun seberapa keras pun ia berusaha untuk tidak percaya tetap saja hati kecilnya masih menyimpan harapan jika semua itu benar, masih berharap jika yang Hyunjin lihat memang benar ayahnya,

Namun. Yoshinori dengan cepat menggelengkan kepala, mengusir pikiran itu. Ia tidak mau terlalu berharap takut jika akhirnya tidak akan seperti apa yang dia inginkan,

Menghembuskan nafas berat, "kak Sana. Sino, Kangen," lirih Yoshinori lalu menutup mata mencoba untuk tertidur agar pikirannya sedikit tenang.

÷÷÷

Setelah menempuh perjalanan dengan waktu 3 jam lebih, akhirnya mereka sampai pada tempat tujuan,

Bella masih tertidur di gendongan Jaehyuk, mungkin si kecil kelelahan karena terlalu semangat berbicara dan bernyanyi di dalam mobil hingga akhirnya jatuh tertidur di pangkuan Jaehyuk,

Yoshinori menghampiri para anggota, Mashiho bisa melihat jika wajah pucat itu sedang tidak dalam keadaan baik, bahkan jauh dari kata baik,

Yoshinori tanpa kata langsung mengambil Bella dari gendongan Jaehyuk, dan memeluk si kecil untuk menenangkan pikiran kalutnya,

Jaehyuk dan Mashiho saling pandang, seakan memiliki pikiran yang sama mereka kembali memandang Yoshinori sendu,

"Gue tau Lo kuat, tapi kenapa gak coba cerita kekita, bang Yoshi?" Tanya Jaehyuk,