Renungan Kelam
Ketika sesak dan ragu itu menggebu.
Menelusup dan meresap dalam relung kalbu.
Tak membantahkan dan mencipta kelu.Dalam hingar aku hilang.
Dalam terang aku kelam.
Dalam sendu aku terlelap.Koyaknya hati sudah tak lagi terbentuk.
Remuknya diri sudah tak lagi terasa.
Melupakan dan melumpuhkan segala.Aku ini siapa?
Dengan sombong menengadahkan wajah.
Dengan angkuh memasang badan.Aku ini siapa?
Hanya benalu yang telah kehilangan tempat.
Kehilangan inang, sumber kehidupannya.Aku ini siapa?
Orang yang kurang bersyukur dalam hidup.
Diberikan otak, tapi tak terpakai, tumpul, mati.Bondowoso, 08 Februari 2020
Na_LinaKurniawati
KAMU SEDANG MEMBACA
Untaian Berkisah ✔
PoetryMerangkai kata, merajut sajak, membingkai kenang. Begitulah kisahku, tanpamu! Apakah hanya itu? Tidak! Kisah dan kenang yang beda pun turut terbingkai. Ada dan tiadanya dirimu sama saja. Karena kuyakin, kau tak pernah ke mana. Menetaplah selama...