Kisah 16.2 ~ Luka

9 2 0
                                    

Semoga Masih Banyak Kata "Semoga" Untukku

Kemana saja? Aku mencarimu, kau tak ada.
Kemana saja? Aku merindukanmu, nyatanya kau biasa saja.
Kemana saja? Aku ingin kau berada disini, tapi ternyata kau disana.

Lalu, aku harus bagaimana?
Menangiskah? Karena kau yang tak kunjung datang
Berteriakkah? Karena kau nyatanya biasa saja
Atau, haruskah menghampirimu disana?

Kenapa baru sekarang kau muncul?
Kenapa baru sekarang kau yang seperti ini?
Kenapa baru sekarang juga kau mengatakannya?

Kemarin saat aku merindukanmu, kau kemana?
Kemarin saat aku sakit dan inginkan dirimu, kau kemana?
Kemarin saat aku sendiri dan butuh teman, kau kemana?
Kemarin, saat aku sedih dan sangat membutuhkanmu, kau kemana?

Dalam diamku, aku pura-pura tuli karena tak ingin mendengar hal buruk tentangmu.
Dalam diamku, aku pura-pura bisu karena tak ingin mengatakan hal buruk tentangmu.
Bahkan, dalam diamku, aku pura-pura buta karena tak ingin melihat hal buruk yang berkaitan denganmu.

Semoga masih ada tempat untukku, meski sedikit
Semoga masih ada waktu untukku, meski sedikit
Semoga masih ada hatimu untukku, meski sedikit
Dan, semoga masih banyak kata "semoga" untukku
Meski itu hanya sedikit "semoga" darimu

Bondowoso, 17 April 2018
Na_LinaKurniawati

Untaian Berkisah ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang