Gak semua orang bisa jadi pendengar yang baik, sebagian malah membandingkan, itu sih salah satu alasan, bahwa diam adalah solusi
***
Happy Reading
Terhitung hampir beberapa bulan Reyna sekolah di sana, kini kurang dari dua minggu ia dan teman-temannya akan melaksanakan Ujian tengah semester (Uts) yang menandakan sebentar lagi penentuan antara Reyna dengan Azka siapa yang akan menang dalam ujian kali ini.
Kini ke-enam nya sedang duduk di kantin di meja tidak terlalu pojok juga tidak terlalu tengah, sembari mengunyah bakso yang di pesannya Maya bertanya pada kelimanya akan kemana untuk liburan kali ini.
"Eh guys, bentar lagi uts kan lo pada mau liburan kemana? " Tanya Maya.
"Gue mau kerumah keluarga gue deh kayanya, " Jawab Vera sambil meminum jus jambu yang di pesannya, "Sekalian Natal nanti. "
"Yah lama dong, " Ucap Vita sambil menatap Vera.
"Ya mau gimana, nyokap ngajak Natal disana, " Balas Vera.
"Kemana emang? " Kali ini Jingga, "bukannya gue gak tau ya, kan rumah keluarga lo jauh semua Ver. "
Mendengar Jingga yang buru-buru menambah yang dikatakannya karena diberi tatapan horor oleh lainnya membuat Vera terkekeh saja, "Iya juga ya, gue nanti ke Jepang. "
Vita yang mendengar nada dan juga ucapan Vera pun bersorak senang, "Ahhh, jangan lupa oleh-oleh. Apapun mau deh gue."
"Dasar mauan, " Gerutu Alda tapi tak urung menatap Vera, "Gue juga mau oleh-oleh beb. "
"Hahah, tenang aja sih kalian, kaya gak tau gue aja lo. Kalian sendiri pada mau kemana? " Tanya Vera sambil menatap Maya.
"Gue gak tau, gue yakin nanti kalian pasti pada pulang kampung deh, kesel gue endingnya disini sendiri. " Kesal Maya, "Lo mau kembali Jingga, biasanya cuma lo yang nemenin gue. "
"Gue kali ini mau nyusul adik gue sekalian liburan disana. " Ucap Jingga riang.
"Dimana emang? " Tanya Reyna yang sedari tadi hanya menjadi pendengar setia.
"Jawa Barat. "
Yang ditanggapi Reyna dengan ber-oh ria saja.
"Kalo lo Rey? " Tanya Jingga.
Reyna yang diberi pertanyaan pun hanya menggeleng sambil tersenyum masam, entah mengapa jika membahas tantang libur yang berending pulang kampung ia sedikit tidak senang.
"Gue gak tau. Paling-paling cuma kerumah mama, " Pungkasnya sambil memasang wajah sendu.
Alda yang melihat Reyna berwajah sendu pun buru-buru mencairkan suasana dengan apa yang akan ia lakukan dikemudian hari. " Ah, kalo gue sih nunggu abang pulang habis itu mau keliling Jakarta deh, " Ucapnya bangga berusaha mengalihkan pemikiran sendu Reyna meskipun ia tidak mengetahui.
"Yah bang Jack pulang ya Al, sayang deh gak bisa ketemu. " Ucap Vita sendu.
"Bang Jaka ya namanya bukan Jack. " Jawab Alda kesal karna abang satu-satunya namanya selalu diganti oleh Vita.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerd girl (HIATUS)
Teen FictionBERUBAH!! Kita sebagai manusia pasti pernah berubah, mungkin tanpa kita sadari saja. Entah berubah dari yang kalem menjadi ngak, dari yang biasa aja jadi cantik, dari yang ngantuk jadi julid intinya semua orang itu bisa berubah setiap detiknya. Han...
