A/N: Rindu itu berat, ya? Aku rindunya udah dari lama tp baru bisa menyapa kalian skrg hehe
🌑🌑🌑
Langit jingga pertanda matahari terbit terlihat jelas. Waktu masih menunjukkan pagi buta.
Frans dan Jimmy sudah berdiri di depan lobby menyambut atasan mereka yang sejak kemarin pergi menghabiskan waktu bersama. Dilihatnya sebuah mobil SUV memasuki halaman hotel.
Ethan terlihat menuruni mobil, lelaki itu menunggu Joanne yang juga turun dari sana. Setelahnya, Ethan terlihat menggandeng telapak tangan perempuan itu dan berjalan menuju lobby bersama.
Frans dan Jimmy membungkuk memberi salam, lalu saat pandangan mereka terangkat, tanpa sengaja keduanya menatap tanda kemerahan di leher kiri Joanne. Lantas detik selanjutnya mengarahkan pandangan ke sembarang arah.
Ethan yang sadar dengan tatapan keduanya pun akhirnya berhenti, ia berbalik menghadap Joanne. Ia naikkan ritsleting coat yang dikenakan perempuan itu hingga menutupi leher, lantas berkata, "Naik dan istirahatlah. Kita bertemu lagi nanti saat makan siang."
Joanne mengangguk, lantas perempuan itu berjalan meninggalkan lobby menuju kamar hotel. Diikuti Jimmy dan beberapa staff di belakangnya.
Sementara Ethan pun mulai berjalan kembali meninggalkan lobby menuju kamarnya. Tetapi asisten pribadinya terlihat masih berdiam diri, terus bergeming.
"Apa yang sedang terlintas di pikiranmu, Frans? Ikuti aku, masih ada yang harus dikerjakan."
Ucap Ethan berusaha menyadarkan dengan penekanan. Frans pun segera tersadar, detik berikutnya lelaki paruh baya itu melangkah mengikuti Ethan di belakangnya.
🌑🌑🌑
"Bisa kau carikan beberapa agen properti terbaik saat ini?"
"Mohon maaf, Tuan. Boleh saya tanya kenapa Anda membutuhkannya?"
"Aku ingin membeli properti dan mencari lokasi yang cocok untuk rencanaku."
"Apa ini ada hubungannya dengan proyek yang sedang anda kerjakan?"
"Bukan. Ini untuk urusan pribadi. Aku ingin membeli tanah di sekitar danau atau tanah yang luas yang sekiranya bisa dibuatkan sebuah danau."
"Baik, saya akan memberikan daftar yang ada inginkan segera."
🌑🌑🌑
Tanpa terasa seminggu sudah Joanne menemani Ethan dalam perjalanan bisnisnya. Kali ini perempuan itu harus kembali ke London. Di sana juga masih banyak pekerjaan yang harus Ia kerjakan.
Your attention, please. British Airways passengers on flight number BA315 leaving for London are requested to board the aircraft through gate number 6. Thank you.
Mendengar nomor penerbangan nya disebutkan, Joanne pun akhirnya melangkah menuju gate penerbangan yang sudah ditentukan.
"Hati-hati. Tunggu aku. Aku pasti akan pulang."
Itu kalimat yang Ethan ucapkan padanya sebelum berangkat menuju bandara.
🌑🌑🌑
KAMU SEDANG MEMBACA
LE COEUR DE LA MER
Genel KurguBahkan apa yang terlihat pun belum tentu yang terjadi sebenarnya. "A woman's heart is a deep ocean of secrets." - Le Coeur De La Mer (The Heart Of The Ocean) Prolog : 22 Desember 2018 Finished : - (on going)