Destiny said. {BERSAMBUNG}

_30_ menangis itu manusiawi kan rey?

°°°°°

°°°°

°°°

°°
°

"Jangan bilang kalau lu mau ninggalin gue di sini?" Ujar aca panik

"Ya enggak lah ca...Setega itu gue sama lu?" Ujar Reyhan Tersenyum tipis

"Ya, terus kita ngapain... pulang ajah yuu..." Ujar aca cemas..

Reyhan mengajak aca duduk di bangku taman panti..

"Gua bawa lu kesini,.. supaya lu ga lagi ngerasa kalo lu satu'ny orang yg bernasib buruk..., coba lu liat Mereka! Mereka orang yang bernasib sama... bahkan salah satu dari mereka ada yg bernasib lebih buruk dari itu!..tapi lu liat kebahagiaan mereka? Kebahagiaan mereka mencerminkan seakan mereka tidak memperdulikan semua itu!....Bahkan mereka menganggap ibu panti sebagai ibu kandung mereka, mereka menganggap orang di sekitar mereka saudara kandung mereka... mereka lebih memfokuskan kebahagiaan mereka, dari pada masalah yang mereka hadapi..., Mungkin sebelumnya mereka kesepian.. tapi mereka yakin masih banyak orang di sekelilingny yang masih peduli terhadapnya, " ujar Reyhan Tersenyum

"Mereka hebat ya Rey... mereka bisa hadapi ini semua..gak kayak gue..." ujar aca berusaha tersenyum

"Banyak orang mencari cara... bagaimana menahan depresi agar tidak masuk ke dalam diri kita..., Menurut gue.. satu satu nya cara adalah keyakinan dan kepercayaan diri..., Gue tau,.. kejadian dua hari lalu.., yang membuat lu patah hati.., bahkan lebih dari itu..gue paham dengan apa yang lu alami.. meski gue gak pernah ada di posisi lu..tapi gua yakin lu bisa lewati ini semua.. kita semua berusaha merangkul lu, di saat lu merasa tidak ada yang memperdulikan lu.., kembali ke diri lu yang dulu...lu berhak untuk bahagia ca..." Ujar Reyhan Tersenyum
L

alu aca meneteskan air mata nya, kemudian menangis di bahu Reyhan.. dan Reyhan memeluk aca dengan erat..

"Gue gak tau gimana caranya menemukan kebahagiaan kembali..., menangis itu manusiawi kan Rey?.." ujar aca dengan tangisnya..

"Menangislah ca, terkadang air mata anugerah bagi setiap hati yang patah..." Ujar Reyhan Tersenyum tipis
S

kip