°°°°°
°°°°
°°°
°°
°
"Ya, itu hak Lo...gua cuma bisa nunggu jawaban..." Ujar Liya Tersenyum tipis
"Tapi...kalau gua ga punya jawaban untuk ini gimana?" Ujar Reyhan cemas
"Yaa...gua si, ga yakin ya.. karena kita juga gak tau gimana takdir berkata dan apa takdir kita untuk kedepannya...dan gua mau, lu..jadi takdir gue!!...oh, sebelumny makasi yaa,.. udh mau makan masakan gue..." Ujar Liya Tersenyum tipis dan pergi dari kantin..
Skip- istirahat.
"Yan, lu beneran ga pergi sama aca kemarin?..." Ujar Reyhan berusaha menghentikan Diyan
"Nggak reyy, harus berapa kali si gue ngomong..." Ujar Diyan kesal..
"Tapi lu tau gak? Dia kemarin kemana?.." ujar Reyhan penasaran
"Nggak juga,...btw kenapa si? Lagi slek?" Ujar Diyan tiba tiba berhenti berjalan,
"Gapapa...., yaudah makasih." Ujar Reyhan Tersenyum tipis..
Skip-balikskul.
Pulang sekolah Reyhan dan gengnya ngumpul di kantin... bener' rame banget..tapi udah biasa juga si...
Aca, Liya dan Diyan memutuskan untuk ngerjain tugas tambahan di kantin...dan galama Daren datang...
"Haiii...saya ikut gabung yaa...mau ngerjain tugas juga.. sekalian minta tolong jelasin sama aca soalnya ada yang saya gak paham..." Ujar daren Tersenyum senang
"Oh yaudah..." Ujar Liya ..
Reyhan yang lihat suasana panas itu seakan ia ingin sekali datang menegur dan ia juga berfikir akan hak...
Selama mengerjakan tugas Daren hanya tersenyum melihat aca... perasaan daren ke aca semakin timbull..
Reyhan yang sedang mendengarkan temannya bicara, jadi salfok dengan daren yang selalu mengalihkan pandangannya ke aca...
"Gue..ke toilet dulu ya brou!!" Ijin Reyhan kepada temannya..
Skip-
Selesai dari toilet Reyhan mengarah ke tempat aca...dia duduk di samping Daren..
"Wihhh ngumpul ni..." Ujar Reyhan tiba tiba datang..
"Ngerjain tugas!!!" Jawab Diyan ketus..
"Reyy?" Ujar liya Tersenyum senang
"Haii, lii.." ujar Reyhan membalas senyuman
"Tugas apa nii?" Ujar Reyhan bingung
"Tugas tambahan tadi yang dari pak bagus." Ujar Diyan risih..
"Ouhhhh...lu?... ngerjain tugas?" Tanya Reyhan ke daren..
"Iyahhh...tapi beda guru.." jawab Daren .
"Gitu?...tapi enak yaa, ada yang ngejelasin.. cantikkk lagi..." Ujar Reyhan agak nyindir
"Siapaa?" Jawab Daren polos.
"Gurunyaa!!." Ujar Reyhan agak keras.
"Bu Siti?" Ujar daren Bingung
"Fikir aja deh, yah.." ujar Reyhan agak kesal.. sementara Diyan dan yang lain hanya tertawa kecil secara ngumpet'..
Lalu Reyhan kembali ke temannya dari kejauhan Reyhan hanya Melihat kearah aca dengan tatapan menggoda ketika aca sesekali menatap Reyhan..
Skip- malam hari
Ketika aca sehabis membeli makan dia melihat segerombolan gengster yang agak asing, dan Ternyata di antara mereka ada Reyhan,..
"Reyy?..." Ujar aca bingung..
"Caa?... dari mana?" Ujar Reyhan gugup
"Beli makanan untuk papah,..Lu ngapain?..." Ujar aca.."Oh,... ngumpul..biasa..," ujar Reyhan gugup
"Ouh, yaudah.." ujar aca Tersenyum tipis..
"Gue antar balik yah?" Ujar Reyhan..
"Nggak usah!" Ujar aca Tersenyum tipis
"Kenapa ca?.." ujar Reyhan bingung
"Takut ganggu.., tuh teman lu nunggu..." Ujar aca mengalihkan pandangannya ke sekeliling,
Reyhan menoleh ke belakang dengan penyesalan...,
"Yaudah, gue... duluan." Ujar aca Tersenyum tipis
"Iyahhh.. hati'ca". Ujar Reyhan Tersenyum
Skip-.
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny said. {BERSAMBUNG}
Novela JuvenilSesuai dengan judulnya yang menceritakan tentang takdir seseorang.., GySs FoLloW duLU SebELuM BaCA YakSS😘 -aku gak pernah memaksa seseorang untuk terus tetap bersama ku, tapi rasanya sakit ketika kita mendukung seseorang untuk terus dekat dengan d...