PART FORTY

1.3K 160 10
                                    

Awali membaca dengan mengeklik tombol bintang 🌟


°

***

Flashback on

Mendengar itu mau tak mau Taehyung akhirnya mengikuti Seokjin yang berjalan di depannya sambil menarik lengannya, ia hanya bisa pasrah

Flashback off

***

°

//Ruang tengah//

Taehyung duduk di sofa tepat berhadapan dengan Seokjin yang sekarang duduk di depannya

"Tae, Hyung minta maaf kalau terlalu menekan mu" ujar Seokjin yang berhasil mengambil perhatian Taehyung yang sedari tadi menunduk

"Tapi Hyung tetap akan memasukkan mu ke club melukis, jadi jangan harap Hyung berubah pikiran"

Taehyung yang tadinya senang harus menelan rasa kecewanya lagi, ternyata Hyungnya ini tidak mudah berubah pikiran

"Tapi Hyung tidak bisa memaksa Tae masuk ke club itu" seru Taehyung

Ia memberanikan diri untuk sekali-kali melawan Hyungnya ini

"Lalu kau mau masuk ke club apa?" Tanya Seokjin yang berusaha sabar menghadapi adiknya ini

"Aku mau masuk ke club fotografi" ujar Taehyung dengan mantap

Taehyung memang sangat suka memotret, selain hobinya bermain basket ia juga diam-diam mempunyai hobi fotografi

Seokjin terdiam sejenak, menimbang-nimbang negoisasi yang diberikan Taehyung

"Baiklah Hyung izinkan, tapi ingat jangan sampai kelelahan" ujar Seokjin memberi izin

Senyum Taehyung yang sedari tadi terkubur kini terpancar cerah

"Terima kasih Hyung, Tae janji tidak akan kelelahan"  ujar Taehyung meyakinkan Hyungnya

"Kalau begitu kau boleh kembali ke kamar mu"

"Hyung besok Tae sudah masuk ke sekolah kan?"

"Lusa kau baru berangkat, lagi pun jika kau berangkat besok kau belum menyiapkan keperluan untuk besok kan?"

Taehyung menggaruk tengkuknya yang tak gatal

"Iya Hyung, baiklah Tae akan masuk sekolah besok lusa saja, kalau begitu Tae mau ke kamar, Hyung jangan tidur malam-malam"

Seokjin hanya menganggukkan kepalanya sebagai jawaban

Setelahnya Taehyung pergi ke kamarnya dan tinggallah Seokjin yang masih terduduk di sofa

"Semoga Taehyung tidak melanggar janjinya, jika aku tau Tae melanggar, jangan salahkan Hyung mu ini kalau semakin mengekang mu" Gumam Seokjin

Seokjin berdiri, ia hendak pergi ke ruang kerjanya, ia baru ingat jika ada file yang belum ia selesaikan


°

Taehyung hendak memejamkan matanya, tapi tidak jadi karena handphonenya Bergetar menandakan ada pesan masuk

Taehyung lalu mengambil handphonenya yang berada di nakas samping tempat tidurnya

Ia membuka pesan yang ternyata dari Jungkook

[Jungkookie]
Tae Hyung besok kau masuk sekolah?

[Me]
Aku masuknya besok lusa, Hyung belum mengizinkan ku berangkat besok

[Jungkookie]
Padahal aku sudah merencanakan sesuatu

[Me]
Merencanakan apa kook?

[Jungkookie]
Besok lusa saja ku beri tau

[Me]
Sekarang saja kook, aku sudah penasaran apa yang sudah kau rencanakan

[Jungkookie]
Lusa saja, lebih enak kita bicara langsung, aku juga belum memberitahu Jimin Hyung

[Me]
Jebal aku sudah terlanjur penasaran, beritahu aku sekarang saja kook, sama saja jika kita bicara langsung

[Jungkookie]
Lusa saja ya Hyung, selamat malam

[Me]
Sekarang saja kook!!

[Me]
Yaakkk Jungkook!!

[Me]
Jeon Jungkook!!!

Taehyung kini terbakar rasa penasaran, sudah ia pastikan jika malam ini ia tidak bisa tidur dengan tenang

Memang apa yang direncanakan Jungkook, Taehyung terus memikirkan apa yang sedang Jungkook rencanakan

Hingga tak sadar matanya lama kelamaan meredup dan gelap menyerangnya, kini kamar Taehyung hanya terdengar dengkuran halus dari sang pemilik kamar


°

TBC

Vote yaa 🙏🤗

Yang belum klik bintang 🌟 sekarang diklik yukk biar authornya semangat nulis 😊🙏🤗

<HIATUS> OVERPROTECTIVE HYUNG [BTS] {Taehyung X Seokjin} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang