PART TWENTY-NINE

2K 204 9
                                    

Awali membaca dengan mengeklik tombol bintang 🌟


°

***

Flashback on

"Baiklah kalau begitu saya undur diri" sambung sang dokter

Cklekk

Flashback off

***

°

//Ruangan inap Taehyung//

"Hyung, appa" panggil Taehyung

"Tidur" ujar Seokjin

"Tae bisa jelaskan" seru Taehyung

"Hyung bilang tidur!"

"Appa" panggil Taehyung lagi

"Tidur nak" ujar tuan Kim

Mau tidak mau Taehyung pun memejamkan matanya

"Appa mau ke apotek dulu" ujar tuan Kim

"Biar aku saja appa" seru Seokjin

"Ini resep nya" ujar tuan Kim sambil memberikan resep obatnya Taehyung

Cklekk


°

"Hyung kita tidak ke rumah sakit?" Tanya Jungkook

"Kita akan menjenguk Taehyung, tapi tidak sekarang, pasti tuan Kim dan Seokjin Hyung sedang berada di rumah sakit" ujar Jimin

"Iya juga ya, aku takut Tae Hyung kenapa-napa"

"Semoga dia tidak apa-apa"

"Lagian kenapa Tae Hyung keras kepala sekali, hanya pertandingan basketnya Yoongi Hyung saja ia sampai acara kabur-kaburan, kan Tae Hyung bisa liat aku bermain basket di sekolah besok" ujar Jungkook

"Aku dan Yoongi Hyung lebih jagoan aku bermain basketnya" lanjut Jungkook

"Hati-hati jika Yoongi dengar, kau pasti hanya tinggal nama"


°

"Tae bangun waktunya makan" ujar seokjin membangunkan Taehyung

"Eungghh" lenguh Taehyung

"Ini makan dulu" ujar Seokjin sambil menyodorkan sendok

"Aku tidak mau makan bubur" tolak Taehyung

"Kau mau makan apa?" Tanya seokjin

"Aku ingin makan jjamppong Hyung" seru Taehyung

"Baiklah, setelah kau sembuh kau boleh makan itu, sekarang makan ini dulu" ujar Seokjin

Taehyung menghindar saat sendok itu hendak menyentuh bibirnya

"Tae tidak mau Hyung!"

"Mau membuka mulut sendiri atau perlu bantuan Hyung untuk membukanya" ujar Seokjin dingin

Dan Taehyung akhirnya membuka mulutnya, Seokjin tidak menyia-nyiakan kesempatan segera saja ia memasukkan bubur itu ke dalam mulut sang adik

Hingga suapan terakhir, Taehyung berhasil menghabiskan satu mangkuk bubur itu, di akhiri dengan meneguk air

"Nah ini baru adik Hyung" ujar Seokjin bangga

"Cha sekarang tidur lagi, supaya cepat pulih" lanjut Seokjin sambil menaikkan selimut yang Taehyung kenakan


°

"Eungghh" lenguh Taehyung

"Kenapa tidak ada orang?" Ujar Taehyung dengan suara parau khas orang bangun tidur

Taehyung menoleh ke nakas samping tempat tidurnya, niat nya ia ingin mengambil gelas namun teralihkan dengan sebuah benda persegi yang sangat ia rindukan.

Ya handphonenya, sekarang berada di dekatnya, dengan perlahan Taehyung menggapai handphonenya, dan sekarang benda yang sangat ia rindukan sudah berada di tangannya kembali.

Ia mencoba menghidupkan handphonenya dan berhasil, ia melihat banyak chat dan telepon yang tak terjawab, ia kemudian menghubungi Jimin

"Yeobeseo Jim"

"Omo ini Kim Taehyung?"

"Bukan, ini jin Hyung, jahat sekali kau tidak ingat dengan sahabatmu yang paling tampan ini"

"Ya ya ya, bagaimana bisa handphone mu kan di sita Seokjin Hyung"

"Aku menemukan handphone ku ada di nakas, jadi ku ambil kan ini handphoneku"

"Hmm baiklah-baiklah, bagaimana keadaanmu saat ini?"

"Sudah baik, mungkin sebentar lagi aku boleh pulang"

"Aku tak percaya jika kau akan pulang hari ini"

"Ya sudah jika tidak percaya, kau tidak menjenguk ku?, Sungguh sahabat macam apa, sahabatnya sedang sakit tidak di jenguk"

"Besok aku dan Jungkook akan menjenguk mu"

"Jika kau hendak kesini aku titip bawakan jjamppong ya"

"Tidak, kau kan sedang sakit malah minta jjamppong, tidak aku tidak mau membawakan mu itu, aku hanya akan membawakan buah"

"Kumohon aku sangat ingin makan itu, aku muak hanya makan bubur seharian"

"Sekali tidak tetap tidak Kim Taehyung"

Tutttt


°

TBC

Yang belum klik bintang 🌟 sekarang diklik yukk biar authornya semangat nulis 😊🙏

<HIATUS> OVERPROTECTIVE HYUNG [BTS] {Taehyung X Seokjin} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang