<HIATUS> OVERPROTECTIVE HYUNG [BTS] {Taehyung X Seokjin}

PART FIFTY-SEVEN

Awali membaca dengan mengeklik tombol bintang 🌟

•
°
•
***

Flashback on

"Eoh tapi aku sudah pesankan mobil untuknya, mungkin nanti sore sudah datang."

Flashback off

***
•
°
•

Chanyeol tidak percaya dengan perkataan Seokjin.

Ia hendak melarang Seokjin untuk membelikan Taehyung mobil karena beranggapan kalau Taehyung masih terlalu muda untuk menyetir seorang diri.

Tapi disini ia sadar posisinya yaitu hanya sebatas orang suruhan, jadi ia tidak punya hak untuk melarang bosnya itu.

"Aku hanya berpesan pikirkanlah dengan matang-matang sebelum membelikan Taehyung mobil.

Kalau begitu aku akan kembali ke rumah sakit." Pamit Chanyeol berdiri dari duduknya

Lalu bergegas pergi menuju rumah sakit, meninggalkan Seokjin yang sedari tadi menahan tawa.

•
°
•

Chanyeol kini sudah sampai di rumah sakit dan sedang berjalan menuju ruang rawat Taehyung.

Tadi ia mendapat pesan dari Jimin kalau Taehyung sudah dipindahkan ke ruang rawat inap VVIP.

Chanyeol pun langsung membuka pintu ruang rawat tersebut dan menemukan Taehyung yang tertidur di ranjang rawat.

Sedangkan Jimin dan Jungkook mereka asik bermain handphone mereka masing-masing dalam hening hingga tak menyadari keberadaan Chanyeol.

"Ehemm!" Chanyeol sengaja berdeham dengan keras hingga membuat Jimin serta Jungkook terkejut dan langsung menatap ke arah Chanyeol.

"Eoh Hyung kau sudah datang?!" Ujar Jungkook yang terkejut sekaligus berbasa-basi.

"Menurutmu?"

"Hehehehe, iya Hyung aku cuma bercanda."

"Bagaimana keadaan Taehyung?" Tanya Chanyeol to the point.

"Kata dokter nanti sore sudah boleh pulang dan untuk lukanya tidak begitu parah.

Tapi tiap malam perbannya harus diganti dan luka bakar Taehyung harus diberi salep." ujar Jimin.

Chanyeol hanya merespon dengan anggukan kepala.

"Baiklah kalau begitu kalian pulanglah hari sudah hampir sore dan kalian membolos saat jam pelajaran sekolah berlangsung.

Sekarang lebih baik kalian pulang biar Hyung saja yang menjaga Taehyung disini."

"Hyung juga membolos ya tadi, bukan hanya kami!" ujar Jimin mengoreksi perkataan Chanyeol.

"Ya ya ya, sekarang kalian mending pulang.

Jangan sampai orang tua kalian melapor ke polisi atas kasus penculikan anak."

"Memang siapa juga yang mau menculik kami." ujar Jungkook tak terima.

"Pokoknya sekarang kalian pulang!" Usir Chanyeol sembari menarik tangan Jimin dan Jungkook agar berdiri dari duduknya.

Lalu mendorong paksa keluar dari ruang rawat Taehyung setelahnya menutup pintu tersebut.

Saat Chanyeol berbalik hendak duduk di sofa samping ranjang, Taehyung ternyata sudah sadar.

"Tae kau sudah sadar?" Tanya Chanyeol memastikan dan mendekat ke arah Taehyung.

"Hyung haus." lirih Taehyung.

Mendengar Taehyung kehausan Chanyeol segera meraih botol air mineral yang berada di nakas sebelah ranjang Taehyung.

Lalu menyerahkannya pada Taehyung ia juga membantu menahan punggung Taehyung agar terduduk dan dapat minum dengan lancar tanpa tersedak.

"Hyung lenganku sudah tidak terlalu sakit, apakah aku sudah boleh pulang?" Tanya Taehyung.

"Ya kau sudah boleh pulang.
Tapi tunggu Hyungmu datang nanti baru kau boleh pulang.

Hyung tidak memperbolehkanmu pulang sebelum Hyungmu datang"  Jelas Chanyeol.

"Tapi kan Chan Hyung bisa mengantarku ke rumah.

Pulang sekarang saja ya Hyung Tae sudah tidak betah berada disini." bujuk Taehyung. Sungguh ia sudah tidak tahan menjadi tawanan di rumah sakit.

"Tidak Tae." tolak Chanyeol.

"Tapi kan ini hanya luka bakar ringan dan tidak begitu parah.
Ayolah Hyung antar aku pulang."

"Hanya?

Lenganmu hampir saja melepuh dan bisa saja diamputasi." Ujar Chanyeol yang tak habis pikir dengan perkataan Taehyung.

"Iiihhh Hyung jangan menakut-nakuti Tae." Taehyung bergidik ngeri.

"Ya makanya tunggu Hyungmu datang baru kau boleh pulang."

Taehyung akhirnya hanya bisa menghela nafas, seberapa keras ia membujuk Chanyeol tidak akan ada hasilnya karena Chanyeol kebal akan bujukan.

•
°
•

TBC

Vote yaa 🙏🤗

Yang belum klik bintang 🌟 sekarang diklik yukkk biar authornya semangat nulis 🤗🙏